Bingung Memilih Asuransi yang Tepat untuk Mobil Anda? Begini Cara dan Tipsnya
Polri mengumumkan bahwa selama Operasi Ketupat tahun 2021 berlangsung, tercatat 1.291 kejadian kecelakaan yang muncul.
Editor: Hendra Gunawan
Pada intinya, tanggung jawab hukum pihak ke III (TJH III) akan menanggung kerugian yang disebabkan karena tabrakan, benturan, terbalik, tergelincir, atau kebakaran yang disebabkan oleh “kendaraan lain yang berdekatan”.
TJH III juga akan menanggung biaya pengobatan atas peristiwa cedera badan atau kematian yang ditimbulkan oleh tertanggung.
Sebagai contohnya, jika berkendara dengan mobil dan tidak sengaja menabrak pengendara motor. Pengendara motor itu pun mengalami luka-luka, dan karena asuransi mobil Anda memiliki jaminan pertanggungan TJH III, Anda bisa menanggung biaya pengobatan pengendara motor yang Anda tabrak.
Tidak hanya itu, menurut Aulia, TJH III juga bisa memungkinkan para pemilik polis untuk mengganti kerugian dari orang lain yang disebabkan si pemilik polis. Anggap saja, Anda menabrak mobil seseorang dan orang yang bersangkutan menuntut ganti rugi, maka asuransi Anda bisa memperbaiki mobilya.
"Adanya jaminan TJH III tentu bisa menghindari risiko yang tak diinginkan di jalan raya. Ketimbang harus berseteru di tengah kemacetan karena mobil tertabrak, lebih baik langsung diurus dengan asuransi," kata Aulia.
3. Pertimbangkan Asuransi yang Bisa Berikan Fasilitas Mobil Pengganti
Akan sangat sulit bagi Anda untuk melakukan mobilitas jika ada klaim yang Anda lakukan untuk perbaikan mobil. Tidak ada salahnya memilih asuransi comprehensive yang memiliki fitur mobil pengganti.
Fasilitas mobil pengganti tentu tidak bisa digunakan secara terus menerus, dan memiliki batas pemakaian, umumnya 5 x 24 jam.
Kenalilah prosedur penggunaan fasilitas ini dengan baik, dan lakukan koordinasi bersama ke bengkel rekanan asuransi seputar proses perbaikan mobil Anda. Hal ini tentu sangat berguna untuk menentukan berapa lama Anda akan menggunakan mobil pengganti tersebut.
4. Ada jaminan kecelakaan
Kecelakaan tentu menjadi suatu hal yang bisa menimbulkan risiko menguras uang bukan hanya karena reparasi mobil, melainkan juga karena kita harus melakukan perawatan pascakecelakaan.
Sebagian asuransi mobil bisa memberikan santunan kepada diri kita atau keluarga kita jika kita mengalami kecelakaan di jalan raya.
5. Jangan Hanya Fokus ke Jaringan Bengkel
Jaringan bengkel yang banyak tentu bisa jadi nilai plus bagi kita yang ingin memilih asuransi mobil. Namun, perhatikan pula layanan servis dari bengkel terkait.