Kadin Sebut Indonesia Butuh Banyak Pengusaha UMKM untuk Dongkrak Ekonomi
Menurut dia, bertambahnya jumlah pengusaha akan membuka lapangan pekerjaan sekaligus mendongkrak perekonomian RI.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid menyebut Indonesia membutuhkan lebih banyak lahirnya pengusaha Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Menurut dia, bertambahnya jumlah pengusaha akan membuka lapangan pekerjaan sekaligus mendongkrak perekonomian RI.
Baca juga: Kenaikan Pajak Tanah dan Bangunan Jangan Sulitkan Pelaku Usaha Kecil dan UMKM
"Kondisi sekarang yang kita perlukan bukan tentara tetapi pengusaha UMKM," ujar Arsjad dalam dialog virtual, Senin (14/6/2021).
Bakal Calon Ketua Umum Kadin periode 2021-2026 ini menegaskan bahwa pemerintah sudah menyediakan perangkat mulai dari regulasi perizinan hingga modal dari Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Baca juga: Mendag Tegaskan Disrupsi Teknologi Harus Jadi Peluang Keuntungan untuk UMKM
Arsjad berharap anggota Kadin dapat membantu pertumbuhan jumlah pengusaha UMKM.
"Mesti kita sadari UMKM di setiap negara manapun menjadi fondasi ekonomi, tanpa UMKM tidak ada fondasi," ucapnya
Baca juga: Bukan Mimpi! Ini 5 Langkah Awal Agar UMKM Bisa Ekspor Produk ke Luar Negeri
Arsjad juga menekankan pentingnya aspek permodalan untuk bisa memenuhi permintaan pasar.
"Penguatan UMKM ini juga bagian bekal kita menuju Indonesia emas untuk tahun 2045. Ini bisa malapetaka bilamana tidak siapkan hari ini. Dengan kondisi ini, pasar bisa global, demandnya sudah terbuka, dan selanjutnya bagaimana menciptakan produk," pungkasnya