Kasus Covid-19 Sudah Turun, Sri Mulyani Cemaskan Kemacetan di Puncak
Kementerian Keuangan menyatakan, kasus baru Covid-19 di Indonesia kelihatan sudah mengalami penurunan hingga di bawah 10 ribu per hari.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Keuangan menyatakan, kasus baru Covid-19 di Indonesia kelihatan sudah mengalami penurunan hingga di bawah 10 ribu per hari.
Namun, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku waspada dengan munculnya beberapa kemacetan di kawasan wisata dan rekreasi.
"Presiden mengingatkan ini tidak untuk kemudian lengah. Kemarin hari Sabtu dan Minggu, katanya di (kawasan) Puncak terjadi kemacetan total dan lain-lain, kita khawatir," ujarnya dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR, Senin (30/8/2021).
Karena itu, dia berharap agar masyarakat tetap bisa menjaga protokol kesehatan yakni di antaranya menggunakan masker dan menjaga jarak.
Sementara untuk vaksinasi, jika belum, Sri Mulyani meminta agar segera melakukannya demi melindungi diri sendiri dan orang lain.
Baca juga: 9,2 Juta Bulk Vaksin Sinovac Tiba di Indonesia Hari Ini
"Pemerintah saat ini akan meningkatkan angka vaksinasi mencapai 2 juta per hari. Pasokan vaksin sudah kita dapatkan relatif cukup banyak," katanya.
Eks direktur pelaksana Bank Dunia tersebut menambahkan, berakhirnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2 hingga 4 juga bergantung terhadap penurunan kasus Covid-19.
Baca juga: Menkes Ong Ye Kung: 80 Persen Populasi Singapura Telah Terima Vaksinasi Lengkap
"Mobilitas kita turun 17 persen, kalau Covid-19 merebak, itu dampaknya sangat dalam (terhadap ekonomi). Sementara dari sisi ritel dan rekreasi drop 13 persen gara-gara PPKM serta grocery dan farmasi dari biasanya positif juga menukik ke bawah," pungkas Sri Mulyani.