Senin Pagi, Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Meningkat 3 Persen
PT KAI Commuter mencatat jumlah penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) pada Senin (27/9/2021) pagi, mencapai 108.462 orang.
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT KAI Commuter mencatat jumlah penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) pada Senin (27/9/2021) pagi, mencapai 108.462 orang.
VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, jumlah ini mengalami peningkatan 3 persen dibandingkan dengan pekan lalu di waktu yang sama.
Baca juga: Jalur Layang Stasiun Manggarai Resmi Beroperasi, Perjalanan KRL Bakal Lebih Efisien
"Stasiun yang mengalami peningkatan penumpang KRL diantaranya Stasiun Bogor dengan 8.755 orang atau meningkat 5 persen dibandingkan pekan lalu," kata Anne, Senin (27/9/2021).
Kemudian Stasiun Bekasi dengan 5.846 penumpang atau meningkat 15 persen dibandingkan pekan lalu, selanjutnya Stasiun Parung Panjang meningkat 5 persen dengan 4.348 penumpang.
Baca juga: PT KAI Operasikan Elevated Track di Stasiun Manggarai, Penumpang KRL yang akan Transit Dialihkan
Anne juga mengimbau, kepada para penumpang KRL yang akan melakukan transit ke kereta relasi Jakarta-Bogor di Stasiun Manggarai akan dilayani di lantai dua dengan lajur 10, 11 dan 13.
Kemudian untuk layanan naik atau turun penumpang KRL lintas sentral relasi Bogor-Depok-Jakarta Kota akan dilayani pada peron jalur 10 atau 11 di lantai 2 bangunan baru Stasiun Manggarai.
"Sedangkan pelayanan naik atau turun penumpang KRL lintas sentral relasi Jakarta Kota-Bogor-Depok akan dilayani pada peron jalur 12 atau 13 di lantai 2 bangunan baru Stasiun Manggarai, ucap Anne.
Ia juga mengatakan, penumpang KRL yang akan berpindah kereta maupun keluar Stasiun Manggarai dapat memanfaatkan berbagai fasilitas yang ada yaitu eskalator, lift, maupun tangga.
"Kami juga mengimbau penumpang KRL memperhatikan penanda arah yang banyak tersedia di area concourse atau lantai satu bangunan Stasiun Manggarai, serta mendengarkan informasi dari petugas di lokasi," kata Anne.