Sentralisasi Fungsi Holding Dorong Kinerja Pupuk Indonesia di Tengah Pandemi
kinerja PT Pupuk Indonesia tetap tumbuh di tengah kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian, berkat komitmen menjalankan transformasi bisnis.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia Panji Winanteya Ruky mengatakan kinerja PT Pupuk Indonesia (Persero) tetap tumbuh di tengah kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian, berkat komitmen menjalankan program transformasi bisnis.
Panji mengatakan kinerja Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) berdampak positif setelah diberlakukannya sentralisasi fungsi holding. Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong pertambahan nilai melalui penyelarasan fungsi strategis di anak perusahaan agar sejalan dengan sasaran strategis holding.
Baca juga: Sebarkan Pupuk dengan Menggunakan Drone di Mojokerto, Dinilai Lebih Hemat Biaya
"Saya ingin ucapkan terimakasih kepada seluruh insan PIHC, yang tanpa usaha mereka kita tidak mampu deliver value, baik untuk shareholder tapi juga untuk our costumers, petani sehingga kita bisa mensejahterakan mereka. Semoga kita terus amanah dan ini kita diberikan apresiasi terhadap upaya-upaya kita," kata Panji, Kamis (14/10/2021).
Adapun bidang yang tersentralisasi diantaranya adalah Sumber Daya Manusia (SDM), rantai pasok, keuangan, pengadaan, riset dan pengembangan, penjualan dan pemasaran, teknologi informasi, dan sebagainya. Sentralisasi fungsi holding ini akan mendorong Pupuk Indonesia menjadi perusahaan nasional kelas dunia untuk solusi pertanian dan nutrisi tanaman berkelanjutan.
Terobosan tersebut salah satunya program Makmur, yaitu program pendampingan lengkap mulai dari masa tanam (on farm) hingga pasca panen (off farm) yang didukung dengan teknologi budi daya pertanian, permodalan, pemasaran, hingga asuransi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian, pendapatan, hingga loyalitas petani.
Baca juga: Pupuk Kaltim Kembangkan Potensi Budidaya Lalat Hitam
Upaya tersebut juga didukung dengan penguatan kerjasama dengan distributor dan kios melalui program Retail Management untuk menjamin ketersediaan produk. Serta pengembangan aplikasi Retail Management System untuk mempelajari pelanggan dan memahami kebutuhannya.
Baca juga: Lewat SNI, Pupuk Kaltim Dorong Pengembangan Batik Lokal Agar Berdaya Saing
"Dengan adanya sentralisasi kami kemudian melakukan sejumlah terobosan untuk meningkatkan pertumbuhan, daya saing, dan efisiensi operasional perusahaan," tutup Panji.
Best Company in Indonesia Trillioner Club
Stabilnya kinerja di tengah pandemi, membuat Pupuk Indonesia meraih penghargaan The Best Company in Indonesia Trillioner Club versi Majalah SWA.
Penghargaan ini diberikan karena perusahaan pelat merah sektor pupuk ini berhasil mempertahankan kinerja di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil.
Panji Winanteya Ruky mengapresiasi penghargaan yang telah diberikan kepada Pupuk Indonesia. Menurut dia, penghargaan ini merupakan buah tangan dari program transformasi yang diamanahkan pemegang saham.