Pacific Exposition 2021 Raih Komitmen Transaksi Rp1,48 Triliun
Pameran virtual Pacific Exposition ke 2 tahun 2021 yang diselenggarakan KBRI di Wellington mencetak komitmen transaksi Rp1,48 triliun.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pameran virtual Pacific Exposition ke 2 tahun 2021 yang diselenggarakan KBRI di Wellington mencetak komitmen transaksi Rp1,48 triliun.
Angka itu meningkat 48 persen dibandingkan penyelenggaraan tahun 2019.
CEO Business Forum Indonesia Jahja B Soenarjo berharap nilai ini masih akan terus bertambah karena platform pameran tetap dibuka hingga satu bulan ke depan.
“Interaksi peserta dengan calon pembeli kian intensif serta melakukan business-matching maupun negosiasi melalui zoom,” kata Jahja dalam keterangannya, Senin (1/11/2021).
“Pengalaman mengikuti pameran virtual ini sangat bermanfaat bagi para UMKM untuk belajar naik kelas, bernegosiasi serta melakukan cara pemasaran kekinian (digital),” lanjutnya.
Baca juga: Ditutup Hari ini, Pacific Exposition 2021 Masih Bisa Diakses hingga Satu Bulan ke Depan
Business Forum Indonesia turut mengawal 56 peserta (mayoritas UMKM) melalui wadah Rumah Kolaborasi Bersama.
Baca juga: The 2nd Pacific Exposition Dihadiri 10.825 Pengunjung, Dua Kali Lipat dari Gelaran Pertama
Para peserta terjaring dari 150 lebih peminat yang diseleksi untuk kemudian dibina, diberi sesi mentoring serta kurasi melalui zoom, evaluasi sampel, dan berlangsung sekitar 3 bulan.
Peserta UMKM yang berasal dari industri pangan, minuman, rempah, kerajinan, pariwisata ditambah peserta industri, mulai mendapat kontak dari pembeli serius dan bernegosiasi, mulai dari rendang, bawang goreng, kerajinan, gula aren, sepeda, aki, sampai dengan perlengkapan maritiim.
Bahkan paket wisata ke Labuhan Bajo dan daerah-daerah lainnya telah mendapat prospek dari negara-negara tetangga.
“Tentunya perhelatan internasional ini merupakan dari kerja keras Dubes Tantowi Yahya, beserta seluruh staff KBRI dan organizer Kiwi & Co yang luar biasa membantu para peserta secara intensif,” urai dia.
Baca juga: Startup FishOn Fasilitasi Nelayan Sikka Ekspor Perdana Tuna Sashimi ke Jepang
Keberhasilan ini tak lepas juga dari peran dari kementerian-kementerian yang sangat aktif mendukung, di antaranya Kementerian Luar Negeri, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Parekraf.
Pacific Exposition ke-3 dua tahun lagi diharapkan bisa diselenggarakan di Indonesia, dengan mengambil lokasi di kawasan Timur.
Selepas acara ini CEO Business Forum Indonesia dan Rumah Kolaborasi Bersama siap untuk mendukung program lainnya serta bersinergi dengan KBRI/Konjen/ITPC/Diaspora untuk membawa produk Indonesia mempenetrasi pasar dunia.