Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Di Tengah Kabar Penutupan Bandara, Jubir Kemenhub: Halim Perdanakusuma Tetap Beroperasi Normal

Kemenhub memastikan Bandara Halim Perdanakusuma, masih tetap beroperasi seperti biasa di tengah kabar penutupan akibat rencana revitalisasi

Editor: Sanusi
zoom-in Di Tengah Kabar Penutupan Bandara, Jubir Kemenhub: Halim Perdanakusuma Tetap Beroperasi Normal
Lusius Genik/Trbunnews.com
Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur masih tetap beroperasi seperti biasa di tengah kabar penutupan akibat rencana revitalisasi.

"Sampai dengan saat ini, Bandara Halim Perdanakusuma masih beroperasi seperti biasa. Jadi penerbangan komersial, aktivitas kemiliteran masih berjalan seperti biasa,: ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, Selasa (9/11/2021).

Baca juga: Bandara Halim Perdanakusuma Akan Ditutup, Ini Kata Citilink

Seperti diketahui, sempat berembus kabar pemerintah akan melakukan penutupan Bandara Halim Perdanakusuma secara bertahap untuk penerbangan komersial. Penutupan Bandara Halim dilakukan untuk pelaksanaan revitalisasi, terutama perbaikan landasan pacu atau runway.

Namun, Adita menegaskan, penerbangan komersial baik berjadwal maupun tidak berjadwal di Halim Perdanakusuma masih berlangsung seperti biasa.

"Tentu kami akan menyampaikan jika nantinya akan ada perubahan-perubahan. Dan pasti akan memberikan waktu bagi maskapai, bagi para operator, juga bagi stakeholder yang terkait untuk mempersiapkan diri, jika kemudian nanti memang akan dilakukan revitalisasi dan sudah akan ditegaskan kapan akan dimulai," tuturnya.

Baca juga: Bandara Halim Perdanakusuma Ditutup Selama 9 Bulan, Berikut Riwayat Bandara Warisan Zaman Belanda

Sebelumnya, Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto, penutupan Bandara Halim dilakukan untuk pelaksanaan revitalisasi, terutama perbaikan landasan pacu atau runway.

"Saat ini tengah dibahas berbagai hal yang harus dipersiapkan terkait dampak dari proses revitalisasi ini yang memerlukan waktu kurang lebih satu tahun," ujar Novie dalam keterangannya, Sabtu (6/11/2021).

Berita Rekomendasi

Novie mengatakan, pemerintah merencanakan penutupan Bandara Halim karena kualitas infrastuktur yang sudah tak layak dan perlu revitalisasi.

Baca juga: Buat Terowongan di Kawasan Halim, KCIC Gunakan Tunnel Boring Machine 

Menurut Novie, perlu perbaikan untuk meningkatkan faktor keselamatan penerbangan di Bandara Halim.

Ia menambahkan, pihaknya sedang membuat desain untuk revitalisasi yang mencakup rekonstruksi runway dan perbaikan sistem drainase.

Penutupan Bandara Halim Perdanakusuma telah dibicarakan dalam rapat pada 1 November 2021. Rapat tersebut dipimpin oleh Executive General Manager PT Angkasa Pura II (AP II) Marsma TNI Nandang Sukarna.

Hadir pula pihak Bandara Soekarno-Hatta, perwakilan maskapai Travira Air, Batik Air, Citilink, dan Premi Air Group terkait rencana Bandara Halim ditutup.


Warisan Zaman Belanda

Bandara berkode HLP selama ini dikenal sebagai landasan udara militer yang juga digunakan sebagai markas Komando Operasi Angkatan Udara I (Koops AU I) TNI-AU.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas