Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Street Food Ini Kenalkan Model Bisnis Kuliner dengan Token Digital NFT

NFT sendiri adalah token digital yang ditautkan ke dalam sistem besar blockchain yang tidak jauh berbeda dengan aset mata uang kripto.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Street Food Ini Kenalkan Model Bisnis Kuliner dengan Token Digital NFT
IST
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews, Hasiolan Eko Purwanto 

 
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan kuliner street food PT Otewe Maju Bersama memperkenalkan model bisnis gerobak pertama yang mempunyai NFT (Non Fungible Token) melalui produk Hotdog Boy.

Produk hotdogboy NFT adalah proyek NFT berlisensi resmi pertama yang diusung brand food and beverages gerobakan.

NFT sendiri adalah token digital yang ditautkan ke dalam sistem besar blockchain yang tidak jauh berbeda dengan aset mata uang kripto.

NFT banyak digunakan untuk mewakili sebuah barang yang kebanyakan adalah seni digital yang dapat diverifikasi keasliannya, untuk itu seni digital berupa artwork pertama yg dijual Hotdog Boy adalah edisi "Oh Boy", yang juga merupakan varian paling favorite yakni Oh Boy (Cheese Sauce).

Koleksi pertama hotdogboy NFT ini mengusung artwork yang mengambarkan sosok Boy, maskot dari Hotdog Boy, yang merepresentasikan keunikan dari masing-masing rasa atau original flavors dari Hotdog Boy.

Baca juga: Selain Rasa, Faktor Ini Jadi Penentu Kesuksesan Bisnis Kuliner Nasi Gurih dan Lontong Hj Hajrah

Ditto Adjie, Creative Director PT Otewe Maju Bersama mengatakan,di luar negeri NFT sudah banyak sekali kolektornya, dan di Indonesia belum ada bisnis gerobak yang menjalankan non-fungible token (NFT).

Baca juga: Kisah Mbah Djami Bangun Usaha Kuliner Sambal Tumpang: Dulunya Jualan Tengah Malam

Berita Rekomendasi

"Kami ingin memperkenalkan teknologi ini dan untuk tahap awal kami hanya menjual 4 Artwork yang masing-masing jumlahnya sengaja dibuat limited, dengan harga yang cukup terjangkau 0.0076 ETH (Ethereum) atau sekitar Rp. 500,000 yang diharapkan akan menarik para collector NFT,” ujar Ditto Adjie, Sabtu (4/12/2021).

Baca juga: Desa Putat Gunungkidul Tawarkan Wisata Alam, Kerajinan Hingga Kuliner

Dia menjelaskan, minat dan hype yang terjadi di pasar non-fungible token (NFT) terus berkembang dan makin tinggi di Indonesia pada tahun ini.

Selain berekspeansi, PT Otewe Maju Bersama selain terus menambah sayap bisnis berkomitmen juga untuk tetap relevan dengan perkembangan era digital, termasuk dalam hal NFT.

PT Otewe Maju Bersama juga membuka kesempatan bagi yang ingin memulai bisnis sistem
kemitraan dengan sistem manajemen yang sederhana dan pastinya dengan modal yang cukup terjangkau.

Perusahaan ini juga menaungi sejumlah merek kuliner seperti OTW Foodstreet, Ropang OTW, Kopi Yor, Bakwan Day dan Pisang POP dan Hotdog Boy! sendiri dengan total 700 outlet secara nasional.

“Kami berharap Hotdog Boy! juga dapat meneruskan kesuksesan brand-brand lain, khususnya binsis gerobak dibawah naungan PT Otewe Maju Bersama atau yang juga dikenal OMB Group seperti Tahu Go!, Bakwan Day, dan Pisang POP!"kata Aby. (*/)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas