Dorong Ekosistem Kesehatan dengan Produk dengan Teknologi Informasi, Telkom Gandeng Indofarma
PT Telkom Indonesia berkolaborasi dengan PT Indofarma Tbk untuk melahirkan beragam inovasi kemajuan ekosistem kesehatan di Indonesia
Penulis: Sanusi
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Telkom Indonesia berkolaborasi dengan PT Indofarma Tbk untuk melahirkan beragam inovasi kemajuan ekosistem kesehatan di Indonesia
Hal itu dituangkan dalam penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan oleh Edi Witjara selaku Direktur Enterprise and Business Service Telkom Indonesia dengan Arief Pramuhanto selaku Direktur Utama Indofarma. Momentum ini turut disaksikan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.
Edi Witjara mengatakan, globalisasi pasar menyiratkan banyaknya pelaku bisnis di skala internasional yang tak lagi membedakan pasar domestik dengan pasar luar negeri.
Menurut Edi, seiring dengan makin terpangkasnya hambatan perdagangan, baik tarif maupun non-tarif, memungkinkan ekspansi bisnis untuk merambah masuk ke pangsa pasar di berbagai negara. Inovasi teknologi informasi dewasa ini makin menjadi prioritas, khususnya di bidang kesehatan.
"Sehingga, diperlukan suatu ekosistem yang dibangun dengan dorongan kebutuhan bersama akan terobosan-terobosan baru," kata Edi, Rabu (8/12/2021).
Edi menuturkan, sektor kesehatan Indonesia mulai memasuki era disrupsi, di mana teknologi digital makin dioptimalkan oleh para pelaku industri, baik produsen maupun pemilik fasilitas kesehatan, untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi, serta peningkatan mutu pelayanan.
Baca juga: Angkasa Pura I Miliki Utang Besar, Wamen BUMN: Tiap Bulan Rugi Rp 200 Miliar
"Kolaborasi antara Telkom dengan Indofarma merupakan sinergi antara teknologi dan kesehatan yang diharapkan dapat membawa muatan positif serta berujung pada ragam inovasi produk yang kini tengah dikembangkan oleh Indofarma. Sinergi ini juga akan berdampak pada perekonomian dan makin mendorong Indonesia untuk mampu bersaing di pasar global,” terang Edi Witjara.
Makin banyak institusi kesehatan yang melakukan pembenahan secara internal melalui perbaikan kualitas produk dan pelayanan, yang memungkinkan Indonesia ke depannya menjadi destinasi rujukan kesehatan di tingkat dunia.
Dukungan secara eksternal, termasuk dari penyedia layanan teknologi dan informasi, akan mampu mendorong percepatan positioning Indonesia di peta dunia. Ke depannya, Telkom dan holding kesehatan akan menyiapkan roadmap kesehatan dengan sentuhan teknologi untuk makin memperkuat kemandirian industri farmasi nasional dan meningkatkan skala bisnis.