Menko Airlangga: PSN Terbukti Tingkatkan Investasi dan Ciptakan 11 Juta Lapangan Kerja
Proyek Strategis Nasional (PSN) 2020-2021 berhasil meningkatkan investasi dan membuka jutaan lapangan pekerjaan baik langsung maupun tidak langsung.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Proyek Strategis Nasional (PSN) 2020-2021 berhasil meningkatkan investasi dan membuka jutaan lapangan pekerjaan.
Hal itu dikatakan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto saat Media Gathering di Jakarta, Rabu (15/12).
"PSN yang sudah selesai menciptakan lebih dari 11 juta tenaga kerja baik langsung maupun tidak langsung," kata Airlangga.
Baca juga: Kapolri Instruksikan Anggotanya Kawal Investasi di Tengah Pandemi Covid-19
Ketua Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) ini juga menegaskan investasi PSN ditanamkan di dalam banyak sektor yang memiliki manfaat terhadap pengembangan wilayah perekonomian daerah.
Proyek strategis, terang Airlangga, turut memberikan nilai tambah terhadap industri.
"Di sisi lain kita berharap penyelesaian PSN dapat menimbulkan multiplier effect secara sosial dan ekonomi yang akan terus bertambah seiring percepatan penyelesaian berbagai proyek strategis ke depan," tutur Airlangga.
Menko Airlangga bilang, PSN yang berada di berbagai wilayah dapat berdampak terhadap peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur.
Dengan demikian kesenjangan pertumbuhan pendapatan per kapita bisa dikurangi.
Pemerintah pun mengajak sektor swasta berkolaborasi untuk memenuhi target belanja infrastruktur periode 2020-2024. Menurutnya, pemerintah menganggarkan pembangunan infrastruktur sebesar Rp 384,8 triliun di tahun 2022.
"Pemerintah gencar melakukan pembangunan infrastruktur untuk mencapai target Indonesia Emas 2045," kata Airlangga.
Baca juga: Jadi Isu Penting, Muzani Sebut UMKM Jadi Faktor Penentu Kemenangan Calon Pemimpin
Ia mengakui ada beberapa tantangan yang dihadapi, antara lain terkait keterbatasan APBN dan APBD untuk belanja infrastruktur.
Sementara pembangunan infrastruktur sangat penting untuk menopang pertumbuhan ekonomi.
"Pemerintah mendorong swasta berkolaborasi guna memenuhi belanja infrastruktur pada periode 2020-2024," ujar Menko Airlangga.
Dia berharap, ke depan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 akan semakin baik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.