Jokowi Minta Jajarannya Jamin Stabilitas Harga Minyak Goreng hingga Cari Solusi Soal Pasokan LNG
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi untuk menjaga stabilitas harga minyak goreng.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Arif Fajar Nasucha
“Bila perlu bukan cuma, tidak mendapatkan izin ekspor tapi juga pencabutan izin usahanya,” tegas Presiden.
Baca juga: Harga Minyak Goreng dan Telur di Pasar Gede Solo Belum Juga Turun
Selanjutnya, Jokowi juga memberikan pernyataan terkait pasokan Liquid Natural Gas (LNG).
Presiden meminta produsen LNG, baik Pertamina maupun Swasta untuk mengutamakan untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri dahulu.
“Kemudian, meminta Kementerian ESDM dan Kementerian BUMN untuk mencari solusi permanen untuk menyelesaikan masalah ini,” tuturnya.
Andre Rosiade Minta Polisi dan KPPU Cek Penyebab Harga Pangan Meroket
Diberitakan Tribunnews.com, anggota Komisi VI Andre Rosiade meminta Polri dan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengecek langsung dan mencari tahu penyebab meroketnya sejumlah harga bahan pangan di penghujung tahun.
Akhir-akhir ini, sejumlah harga bahan pangan seperti cabai, minyak dan telur mengalami kenaikan dan dikeluhkan masyarakat.
"Kita juga meminta aparat penegak hukum tentu pihak kepolisian untuk melakukan pengecekan di lapangan apakah harga-harga yang meroket ini disebabkan karena dugaan adanya penimbunan atau tidak."
"Selain Bareskrim, kepolisan, kami juga minta mitra kami KPPU mencek ke lapangan," kata Andre melalui siaran persnya, Jumat (31/12/2021).
Andre mengatakan, pengecekan dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya penimbunan barang yang dilakukan para pedagang.
Selain itu kata Andre, untuk mengecek apakah kenaikan harga murni karena kelangkaan.
"Jadi kita meminta antisipasi aparat penegak hukum kepolisian dan KPPU untuk mengantisipasi apakah ini ada dugaan penimbunan atau kartel yang sengaja atau memang ada kelangkaan," ucapnya
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Taufik Ismail)
Simak berita lainnya terkait Minyak Goreng