Ground Power Unit Bermasalah, Penerbangan Batik Air Rute Jakarta-Bali Alami Keterlambatan
keterlambatan penerbangan rute Jakarta-Bali dengan pesawat Airbus 320-200 ini dikarenakan pemasok daya listrik yang berada di darat
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maskapai penerbangan Batik Air menanggapi adanya operasional penerbangan rute Jakarta-Bali yang mengalami keterlambatan.
Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan, keterlambatan penerbangan rute Jakarta-Bali dengan pesawat Airbus A320-200 ini dikarenakan pemasok daya listrik yang berada di darat atau Ground Power Unit (GPU) mengalami penurunan daya.
Baca juga: Mulai Hari Ini, Citilink Pindahkan Penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Soetta
"Akibatnya, pesawat harus melakukan pengecekan kembali karena sistem pendingin udara dalam kabin berkurang atau mengalami penurunan," kata Danan, Jumat (4/2/2022).
Danang menjelaskan, Ground Power Unit merupakan salah satu pendukung di luar pesawat yang termasuk dalam penunjang pelayanan darat atau Ground Support Equipment yang disiapkan untuk keperluan pesawat udara di darat.
"Maka dari itu untuk mendukung layanan yang baik dan memenuhi kenyamanan dan keselamatan penumpang, kami memutuskan untuk mengganti pesawat," ucap Danang.
Menurutnya, pesawat yang semua adalah Airbus 320-200 dengan nomor registrasi PK-LUU berganti menjadi Airbus 320-200 dengan nomor registrasi PK-LUV.
Baca juga: Viral Video Petugas Lempar Bagasi Lewat Tangga Pesawat, Lion Air Bilang Masih Investigasi
"Seluruh tamu diarahkan menuju kembali ke ruang tunggu guna menunggu proses penggantian pesawat udara. Akibat penggantian tersebut terjadi keterlambatan keberangkatan," ujar Danang.
Batik Air menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh tamu atas ketidaknyamanan yang timbul. Penerbangan ID-6518 mengudara pada 18.42 WIB dan tida di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai pukul 19.11 WITA.
Sebelumnya, menurut laporan dari beberapa sumber bahawa anggota DPR dari Fraksi PDIP Masinton Pasaribu geram terhadap maskapai Batik Air lantaran pesawat dengan nomor ID 6518 tujuan Jakarta-Denpasar, Bali mengalami keterlambatan tanpa penjelasan dari pihak maskapai swasta tersebut.
Baca juga: Soal Isu PHK Massal, Garuda Indonesia: Belum Ada Rencana Pertemuan dengan Kemenaker
Dalam kejadian tersebut, pihak maskapai disebutkan sudah meminta penumpang naik pesawat sejak pukul 16.15 WIB. Namun, mesin pesawat tak kunjung menyala hingga pukul
17.35 WIB.
Kemudian pihak maskapai juga dikatakan tidak memberikan informasi dan penjelasan apapun tentang kondisi pesawat hingga saat ini. Menurutnya, para penumpang telah keluar dari dalam pesawat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.