Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

DAFTAR Harga BBM Pertamax dan Pertalite Bulan April 2022

Pada bulan April 2022, harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamax naik jadi Rp 12.500 - 13.000 per liter. Simak daftar harga BBM terbaru berikut ini.

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in DAFTAR Harga BBM Pertamax dan Pertalite Bulan April 2022
Istimewa
Ilustrasi Petugas SPBU Pertamina - Pada bulan April 2022, harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamax naik jadi Rp 12.500 - 13.000 per liter. 

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.500 per liter

- Provinsi Jawa Barat

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.500 per liter

- Provinsi Jawa Tengah

Pertalite: Rp 7.650 per liter

BERITA REKOMENDASI

Pertamax: Rp 12.500 per liter

- Provinsi DI Yogyakarta

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.500 per liter

- Provinsi Jawa Timur


Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.500 per liter

- Provinsi Kalimantan Barat

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Kalimantan Tengah

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Bali

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.500 per liter

- Provinsi Nusa Tenggara Barat

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.500 per liter

- Provinsi Nusa Tenggara Timur

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.500 per liter

- Provinsi Kalimantan Selatan

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Kalimantan Timur

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Kalimantan Utara

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Sulawesi Utara

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Gorontalo

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Sulawesi Tengah

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Sulawesi Tenggara

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Sulawesi Selatan

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Sulawesi Barat

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Maluku

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Maluku Utara

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Papua

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

- Provinsi Papua Barat

Pertalite: Rp 7.650 per liter

Pertamax: Rp 12.750 per liter

Baca juga: Sikapi Harga Pertamax Naik, Kepala BIN Ajak Masyarakat Beradaptasi dengan Gaya Hidup Sehat

Baca juga: Pemerintah Keluarkan BLT Minyak Goreng, LaNyalla: Oligarki Sawit Menang Hattrick

Dikutip dari pertamina.com, PT Pertamina (Persero) telah menetapkan harga bahan bakar minyak (BBM) Umum sesuai dengan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Kenaikan harga minyak di Indonesia disebabkan karena adanya krisis geopolitik yang terus berkembang dan mengakibatkan harga minyak dunia melambung tinggi di atas US$ 100 per barel.

Krisis tersebut akhirnya mendorong adanya kenaikan harga minyak mentah di Indonesia.

Penyesuaian kenaikan harga BBM ini juga tetap mempertimbangkan kondisi sosial ekonomi masyarakat.

Penyesuaian harga hanya berlaku untuk BBM Non Subsidi yang dikonsumsi masyarakat sebesar 17% , yaitu 14% jumlah konsumsi Pertamax dan 3% jumlah konsumsi Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.

Sementara BBM Subsidi seperti Pertalite dan Solar Subsidi yang dikonsumsi oleh sebagian besar masyarakat Indonesia sebesar 83%, tidak mengalami perubahan harga atau ditetapkan masih stabil.

Jadi harga BBM Pertalite tetap Rp7.650 per liter dan Solar Subsidi juga tetap Rp5.150 per liter.

Sementara untuk harga BBM jenis Pertamax menjadi Rp 12.500 per liter (untuk daerah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor /PBBKB 5%), dari harga sebelumnya Rp 9.000 per liter.

Pertamina juga menjelaskan bahwa penyesuaian harga ini, masih lebih rendah Rp3.500 jauh di bawah nilai keekonomiannya.

Perubahan harga BBM tersebut sudah berlaku mulai 1 April 2022.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Berita lain terkait Daftar Harga BBM

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas