Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Diminta Perlu Buat Regulasi yang Jelas Soal Robot Trading

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) serius memperhatikan maraknya kasus robot trading ilegal dengan membuat aturan yang jelas. 

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Pemerintah Diminta Perlu Buat Regulasi yang Jelas Soal Robot Trading
Unsplash
Ilustrasi robot trading - Pemerintah Diminta Perlu Buat Regulasi yang Jelas Soal Robot Trading 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah khususnya Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) serius memperhatikan maraknya kasus robot trading ilegal dengan membuat aturan yang jelas. 

Hal tersebut perlu dilakukan agar ekosistem sistem keuangan digital Indonesia dapat berjalan dengan baik dan masyarakat tidak dirugikan. 

CEO dan Founder Astronacci International Gema Goeyardi mengatakan, permasalahan robot trading terjadi karena sering kali robot trading yang ada di Indonesia memiliki partner dengan broker-broker tertentu saja, dan robot trading ini juga sering kali menawarkan kepastian terhadap profit.

Baca juga: Rizky Billar Siap Penuhi Panggilan Bareskrim Terkait Kasus Robot Trading Ilegal DNA Pro

"Semua trader maupun investor perlu mengetahui tentang perdagangan di dalam financial market memiliki syarat kewajaran terhadap tidak adanya profit atau keuntungan yang pasti. Sehingga jika ada robot trading yang menawarkan keuntungan yang pasti hal tersebut lah yang harus dicurigai," kata Gema, Rabu (13/4/2022).

Menurutnya, kesalahan utama dari robot trading ini adalah pengelolaan dana yang ada pada sistem robot trading tersebut, dan investor tidak memiliki kuasa atas setiap posisi yang di tradingkan. 

Ia juga menyarankan pemerintah membuat regulasi dan peraturan yang khusus soal robot trading.

BERITA TERKAIT

"Pemerintah sebagai regulator dan produsen robot harus membuat aturan khusus terkait mekanisme kerja robot tersebut, melakukan backtest, dan berkoordinasi dalam implementasi robot trading. Bappebti dan bekerja sama dengan pakai IT dan finansial," ucap Gema.

Baca juga: 7 Artis Terseret Kasus Robot Trading DNA Pro, Pihak Korban Ungkap Ada yang Jadi Member

"Perlu diatur mekanisme sales and marketingnya, edukasi dalam implementasi, dan edukasi kepada masyarakat sebelum pemakaian, serta pajak yang perlu dikenakan setiap penjualan robot tersebut," sambungnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas