Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, Iduladha 1443 H dapat dimaknai sebagai momentum bersama-sama membangun bangsa, khususnya perekonomian umat.

“Negara muslim yang penduduknya terbesar di dunia, dimana kita juga sedang menuju kebangkitan ekonomi yang baik. Tapi yang selalu saya tekankan beberapa kali, jangan hanya kita sibuk dalam arti memikirkan diri kita sendiri,” kata Erick selepas Salat Iduladha 1443H di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Minggu (10/7/2022).

Dengan banyaknya jumlah umat muslim ini, kata Erick, diharapkan dapat menjadi fondasi yang kuat dalam membangun perekonomian negara.

Baca juga: Lebaran Idul Adha, Erick Thohir Resmikan Masjid At-Thohir di Tanah Kelahiran Ayahnya

Banyaknya jumlah umat muslim, sambung dia, tidak hanya menjadi kekuatan bagi negara dalam perekonomian, namun umat Islam juga dapat berkontribusi di bidang pendidikan.

"Pondasi ini bisa dibangun melalui ekonomi dan pendidikan yang harus diprioritaskan ke depan,” ucap Erick.

Erick pun mewanti-wanti agar umat Islam jangan sampai hanya menjadi buih, tetapi harus menjadi ombak atau kekuatan besar dalam pembangunan. 

"Jadi tidak hanya kita meramaikan masjid kita. Namun, karakter jamaahnya tentu jangan sampai jadi buih, tetapi kita semua harus jadi ombak yang kuat," ujarnya.

Baca juga: Erick Thohir: Kekuatan UMKM Bisa Dijadikan Rantai Pasok Membangun Ketahanan Ekonomi Nasional

Seperti diketahui, Pada pagi tadi, Erick bersama sang Istri melangsungkan Sholat Ied di Masjid Istiqlal Jakarta.

Mantan Bos klub sepakbola Inter Milan ini turut mendampingi Presiden Joko Widodo di Masjid terbesar di Jakarta itu.

“Alhamdulillah, pagi ini Saya dan Istri beribadah salat Ied di Masjid Istiqlal Jakarta bersama Bapak Presiden Jokowi, Ibu Iriana, dan rekan-rekan menteri,” pungkas Menteri Erick.