Bisnis Properti di Batam Menggeliat, Pengembang Perumahan Ini Optimistis Raup Omzet Rp 1 Triliun
Pengembang perumahan di Batam, Central Group optimistis mampu meningkatkan omzet lebih dari 50 persen
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Sanusi
Menghadapi paruh kedua tahun 2022, Central Group mengaku kian mampu mencapai berbagai target strategis lantaran melihat tingginya antusiasme masyarakat terhadap produk yang diluncurkan.
“Kuartal pertama tahun ini kami merasakan sudah ada titik terang di pasar properti, kondisi ini terlihat dari banyaknya peluncuran proyek terutama di Kota Batam,' katanya.
Tetapi kata dia saat ini tantangan juga terjadi juga sangat luar biasa dengan inflasi dan kenaikan material yang sangat signifikan.
"Untuk itu kami menyikapi segala kemungkinannya dengan hati-hati apalagi menekan harga properti dengan menjual harga termurah bukan lagi jadi andalan, melainkan fokus pada strategi memberikan nilai tambah terhadap proyek agar punya perbedaan dramatis sehingga membuat kami lebih baik dibandingkan kiri-kanan kami,” kata Princip.
Baca juga: REI dan AREBI Berkolaborasi untuk Menggairahkan Sektor Properti
Sepanjang perjalanannya di industri properti, Central Group sudah berhasil mengembangkan beberapa proyek ternama dengan total lahan lebih dari 200 hektare di Kota Batam.
Diantaranya ialah Serenity Central – Hillside, Central Batu Aji, The Icon Central, Central Laguna Hills, Central Raya Batu Aji, Central Hills, Central Raya Tiban, dan Central Raya Tanjung Uncang.
Rambah Jabodetabek
Telah berhasil membangun 3.889 rumah di Batam, Central Group mengembangkan bisnisnya di Jabodetabek.
Sebagai langkah awal, Central Group membuka kantor pemasaran dan sales representatif di Jakarta.
“Kami melihat proyek yang kami kembangkan ternyata sangat diminati bahkan sampai dari luar Batam, sehingga manajemen memutuskan untuk masuk ke pasar Jakarta sesuai target menjadi top developer nasional,” ujarnya.