Sembilan Indeks Sektoral Seret IHSG Tergelincir ke Level 7.057 di Awal Perdagangan Rabu
Tercatat 189 saham turun, 146 saham naik, dan 196 saham stagnan. Total volume 2,48 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 944 miliar.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Sebanyak sembilan indeks sektoral di perdagangan Bursa Efek Indonesia menyeret Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka langsung jatuh ke zona merah.
Dikutip Kontan.co.id dari RTI, IHSG pada Rabu (10/8/2022) pukul 09.05 WIB pagi turun 0,64 persen atau 45,315 poin ke level 7.057,565.
Tercatat 189 saham turun, 146 saham naik, dan 196 saham stagnan. Total volume 2,48 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 944 miliar.
Sebanyak sembilan indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah. Tiga sektor yang berkontribusi paling besar yakni IDX-Infra 0,90%, IDX-Trans 0,77%, dan IDX-Finance 0,53%.
Baca juga: Laju IHSG Diprediksi Kembali Menguat, Investor Dapat Cermati Empat Saham Ini
Saham-saham top losers LQ45:
- PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun 2,68%
- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun 2,16%
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) turun 1,85%
Saham-saham top gainers LQ45:
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) naik 1,64%
- PT United Tractors Tbk (UNTR) naik 0,77%
- PT Bukit Asam Tbk (PTBA) naik 0,74%
Bursa saham Asia-Pasifik jatuh hari ini karena investor mencerna data inflasi dari China dan menantikan laporan IHK Amerika Serikat (AS).
Pasar China Daratan tergelincir, dengan Shanghai Composite sedikit lebih rendah dan Shenzhen Component turun 0,32%.