Erick Thohir Gelar Pertemuan dengan Pj Gubernur DKI, Bahas Sinkronisasi Layanan Transportasi Publik
Erick Thohir mengungkapkan, pertemuan tersebut membahas sinergi layanan transportasi publik di ibu kota dari sisi aset BUMN dan Pemprov DKI Jakarta.
Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir melakukan pertemuan dengan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di kantornya, hari ini, Rabu (19/10/2022).
Erick Thohir mengungkapkan, pertemuan tersebut membahas sinergi layanan transportasi publik di ibu kota dari sisi aset BUMN dan Pemprov DKI Jakarta.
"Pak Heru memastikan dan meningkatkan kerja sama yang sudah terjadi, besok Pak Heru ke Kemenhub. Kita sinkronisasi pelayanan transportasi publik agar maksimal karena tdk mungkin bergantung ke kendaraan umum dan swasta, tapi juga kereta api dan lainnya," ujarnya di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta.
Baca juga: Cerita Erick Thohir Diminta Jokowi Antar Presiden FIFA Gianni Infantino Menuju Istana
Lebih lanjut, dia menjelaskan, sinkronisasi layanan tersebut untuk memberikan fasilitas terhadap UMKM di sekitar transportasi publik.
"Aset-aset BUMN dan Pemda untuk jadi fasilitas publik untuk mendukung UMKM yang jumlahnya 65,4 juta, yang 97 persen buka lapangan kerja," kata Erick Thohir.
Menurutnya, penting sekali pemerintah pusat dan daerah dalam memastikan UMKM agar mendapatkan dukungan maksimal.
"Saya komit dengan diskusi sejam lebih, kita satu setengah tahun ini mempercepat dan pelayanan bisa maksimal," tuturnya.
Baca juga: Upaya Erick Thohir Lakukan Transformasi BUMN Dipuji Eks Perdana Menteri Inggris
Pada tempat sama, Heru menambahkan, dirinya menyambangi kantor Erick untuk mendorong sinkronisasi layanan transportasi publik agar lebih cepat.
"Hari ini saya sudah menjadwalkan minta waktu ke Pak Menteri BUMN, sudah diskusi sejam lebih. Saya selaku Pejabat Gubernur minta arahan Pak Menteri BUMN, apa yang kami bisa lakukan untuk percepatan layanan transportasi publik, nanti kami akan ke staf bapak untuk mendalamkan diskusi," pungkasnya.