Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

18 Negara Uni Eropa Kini Berjuang Melawan Inflasi Dua Digit

Sebanyak 18 negara anggota Uni Eropa sedang berjuang melawan tingkat inflasi dua digit.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
zoom-in 18 Negara Uni Eropa Kini Berjuang Melawan Inflasi Dua Digit
The Local
Sebanyak 18 negara anggota Uni Eropa sedang berjuang melawan tingkat inflasi dua digit. Badan Statistik Nasional Denmark menyebut inflasi tahunan di Denmark mencapai 11,1 persen pada September 2022 lalu. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, COPENHAGEN - Inflasi tinggi kini sedang mengamuk di banyak negara di kawasan Uni Eropa. Sebanyak 18 negara anggota Uni Eropa sedang berjuang melawan tingkat inflasi dua digit.

"Ini fenomena yang terburuk di kawasan Baltik di mana inflasi lebih dari 20 persen pada ketiga negara itu," kata Ekonom senior di Konfederasi Industri Denmark, Allen Sorensen.

Badan Statistik Nasional Denmark menyebut inflasi tahunan di Denmark mencapai 11,1 persen pada September 2022 lalu.

Pembaharuan terbaru yang dilakukan oleh Statistik Denmark dan indeks harga konsumen di seluruh Uni Eropa (UE) menunjukkan tagihan untuk barang-barang pokok di Denmark rata-rata 11,1 persen lebih tinggi pada September lalu dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Ini mengalahkan rekor tertinggi sebelumnya pada 1982, ketika inflasi secara tahunan mencapai 10,1 persen.

Sementara itu cetakan Agustus lalu menunjukkan pertumbuhan harga 9,9 persen, namun kenaikan harga energi di seluruh UE terus mendorong harga pangan naik dan mendorong inflasi ke dua digit.

Berita Rekomendasi

Menurut laporan itu, tingkat inflasi tahunan Denmark lebih tinggi dari rata-rata negara UE lainnya.

Baca juga: Inflasi Inggris Diprediksi Melonjak hingga 15 Persen

Dikutip dari laman Russia Today, Senin (24/10/2022), seorang ekonom senior di serikat pekerja manajer Lederne, Niklas Praefke, meyakini bahwa pertumbuhan harga saat ini adalah 'tantangan terbesar bagi ekonomi Denmark' dan 'mimpi buruk sejati bagi keuangan Denmark'.

Angka-angka terakhir menunjukkan penurunan yang signifikan dalam upah secara riil dan pemotongan daya beli rumah tangga.

Baca juga: Inflasi Jerman Capai Dua Digit untuk Pertama Kalinya Sejak Perang Dunia II

Seorang Ekonom senior di Realkredit Denmark, Tore Stramer mengatakan bahwa aktivitas ekonomi Denmark diperkirakan akan menurun pada musim dingin ini, dengan pengeluaran swasta yang semakin menurun.

Ekonom juga menekankan bahwa tekanan inflasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di seluruh blok itu kini terlihat karena 'perang di Ukraina dan pembatasan yang telah diberlakukan oleh UE serta Rusia satu sama lain'.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas