Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Sediakan 1,6 Juta Tiket Angkutan Natal dan Tahun Baru 2023, KAI Sebut Sudah Terjual 10 Persen

PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menyediakan sebanyak 1,6 juta tiket untuk angkutan Natal dan Tahun Baru atau Nataru.

Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Sediakan 1,6 Juta Tiket Angkutan Natal dan Tahun Baru 2023, KAI Sebut Sudah Terjual 10 Persen
Instagram @kai121_
Ketentuan Pembelian Tiket Kereta Api Periode Libur Natal dan Tahun Baru 

Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menyediakan sebanyak 1,6 juta tiket untuk angkutan Natal dan Tahun Baru atau Nataru.

Alokasi tiket angkutan Nataru ini sudah dapat dibeli oleh masyarakat sejak tanggal 7 November 2022.

Vice President Public Relations KAI Joni Martinus, mengatakani dari 1,6 juta tiket itu akan dievaluasi lagi trennya.

"Artinya kalau permintaan masyarakat tinggi kita akan berupaya untuk memenuhi itu, seperti dengan adanya kereta api tambahan.

Baca juga: Kemenhub Prediksi Pergerakan Masyarakat di Libur Nataru 60,6 Juta Orang

Tanggal 7 November kita sudah buka penjualannya. Kemarin dari hasil pantauan kami dari yang kami sediakan itu ada sekitar 60.000 tempat duduk yang sudah dibeli oleh masyarakat atau sekitar 10 persen sudah terjual," tutur Joni kepada Tribunnews saat ditemui di acara pemutaran film "Bergerak dengan bahagia, bergerak untuk Indonesia dan Strangers With Memories", Metropole XXI, Jakarta Pusat, Senin (14/11/2022).

Meski Nataru masih cukup lama, KAI berencana terus memantau dan mengevaluasi sejauh mana pergerakan pemesanan tiket tersebut.

Berita Rekomendasi

"Kemungkinan nanti kalau lonjakannya tinggi kita akan menambah tempat duduk yang kita sediakan, bisa melalui penambahan kereta api misalnya atau menambah gerbong dalam satu rangkaian kita akan evaluasi itu," ungkap Joni.

KAI sendiri optimistis angkutan Nataru tahun ini akan mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun lalu.

Terlebih, dengan penanganan Covid-19 yang sudah semakin baik, masyarakat sudah lebih leluasa untuk mobilisasi dan akan memacu orang untuk berlibur nantinya.

"Berkaca dari situ kami optimis akan ada peningkatan jumlah penumpang di anggota Nataru ini dibandingkan dengan nataro sebelumnya.

Kita secara detail belum memastikan itu karena ini baru saja menjadi rencana operasi dan sedang kita matangkan. Kami berharap kenaikannya itu bisa lebih dari 5 persen," jelasnya.

Baca juga: Perkuat Pengawasan Keselamatan Kapal Jelang Nataru, Kemenhub Kukuhkan 30 Ahli Ukur Kapal

EVP Corporate Secretary KAI Asdo Artriviyanto, menambahkan angkutan Nataru sudah dipersiapkan sejak awal bulan lalu, dimana seluruh daerah harus menyiapkan prasarana.

"Sarana kita sudah periodik, ada waktu jatuh temponya. Jadi waktu persiapan Nataru itu sudah bisa dioperasikan.

Yang kita harus adaptasi adalah prasarana, karena di beberapa titik hujan sudah mulai lebat dan ini harus diantisipasi.

Seperti contoh yang kemarin terjadi di Daop 5 di daerah Purwokerto, itu kita lakukan perkuatan-perkuatan agar pada saat angkutan Nataru ini kalau ada curah hujan lebih tinggi kita sudah siap," terang Asdo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas