Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Indonesia Rugi Triliunan Rupiah Imbas Pembatalan Piala Dunia U-20

Sudah banyak anggaran yang digelontorkan negara untuk melakukan renovasi sejumlah stadion yang ditunjuk FIFA.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Indonesia Rugi Triliunan Rupiah Imbas Pembatalan Piala Dunia U-20
HandOut/dok. LOC
Perwakilan FIFA melakukan road show menginspeksi stadion-stadion calon venue Piala Dunia U20 2023 di Indonesia di antara Stadion Manahan, Solo, Jawa tengah dan Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persiapan pemerintah Republik Indonesia(RI) dalam menggelar Piala Dunia U-20 2023 sudah dilakukan sejak lama usai dinyatakan menang bidding pada 24 Oktober 2019.

Indonesia berhasil mengungguli Brasil dan Peru calon kuat tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 kala itu.

Namun apa boleh dikata nasi sudah menjadi bubur. Mimpi anak-anak muda bertalenta tampil di turnamen sepakbola kancah tertinggi dunia sudah pupus.

Padahal sudah banyak anggaran yang digelontorkan negara untuk melakukan renovasi sejumlah stadion yang ditunjuk FIFA.

Baca juga: PKB Sayangkan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Singgung Tokoh yang Tolak Tim Israel

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan, proyek renovasi stadion untuk Piala Dunia U-20 tahun membutuhkan anggaran sekitar Rp 400 miliar.

"Total kebutuhan anggaran renovasi Rp 400 miliar untuk merenovasi stadion dan lapangan agar sesuai dengan regulasi FIFA," kata Direktur Prasarana Strategis Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dikutip Tribun, Kamis (30/3).

Anggaran itu termasuk dalam kontrak tahun jamak (MYC) di mana pengalokasiaannya dilakukan pada tahun 2020 dan 2021.

Berita Rekomendasi

Pada tahun 2020, anggaran yang turun sekitar Rp57 miliar dan sisanya turun pada 2021.

Renovasi stadion ini juga sesuai dengan Instruksi Presiden nomor 8 tahun 2020 tentang Dukungan Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup tahun 2021 yang ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 15 September.

Kementerian yang dipimpin Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memiliki enam tugas di antaranya mengalokasikan anggaran dan merenovasi stadion tempat pertandingan dan latihan Piala Dunia U-20.

Renovasi Stadion Manahan di Surakarta dan Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR.

Sementara stadion maupun lapangan latihan yang ditangani Kementerian PUPR dibagi dalam lima klaster yakni klaster Palembang terdiri dari Stadion Atletik Jakabaring 1 (Palembang), Lapangan Panahan Jakabaring dan Lapangan Baseball Jakabaring (Palembang).

Lalu klaster Bandung meliputi Stadion Sidolig (Bandung), Lapangan Institut Pemerintahan Dalam Negeri Jatinangor (Sumedang) dan Lapangan Jati Padjadjaran (Sumedang).

Selanjutnya, klaster Surakarta yang mencakup Stadion Sriwedari (Surakarta), Lapangan Kota Barat (Surakarta), Lapangan Banyuanyar (Surakarta) dan Lapangan Sriwaru (Surakarta).

Di klaster Bali ada Stadion I Gusti Ngurah Rai (Denpasar), Stadion Gelora Trisakti (Badung), Stadion Kompyang Sujana (Denpasar) dan Stadion Gelora Samudra (Badung). Terakhir ada klaster Surabaya yaitu Stadion Gelora Bangkalan di Kabupaten Bangkalan.

Ada enam stadion yang awalnya ditunjuk menjadi tuan rumah yaitu Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang, Sumatera Selatan), Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung, Jawa Barat), Stadion Manahan (Solo, Jawa Tengah), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya, Jawa Timur) dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar, Bali).

Diketahui Zainudin Amali pernah meminta tambahan dana sekitar Rp 3 triliun saat masih menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.

Sebanyak Rp 500 miliar digunakan untuk persiapan Piala Dunia U-20. Satu bulan lalu pemerintah melalui Kementerian PUPR menambahkan anggaran Rp 175 miliar. Sehingga bisa dihitung kerugian sudah mencapai Rp 1,075 triliun.

Hal tersebut belum dari tiket yang dijual, hotel-hotel dan penginapan. Belum lagi dari sisi pariwisata dengan adanya event Piala Dunia U-20 otomatis bakal mendongkrak kedatangan turis domestik ataupun asing ke Indonesia. (Tribun Network/nas/wly)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas