Bukukan Revenue Rp 1,4 Triliun, Avrist Assurance Optimistis Hadapi Tantangan Bisnis di 2023
Sementara, perolehan laba bersih tahun 2022 juga tumbuh 8,75 persen menjadi Rp122 miliar dibandingkan Rp112 miliar di tahun 2021.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
Jos Chandra Irawan, Director of Business, PT Avrist Assurance, menekankan komitmen Perusahaan untuk jadi teladan dalam memastikan bahwa produk asuransi harus terjangkau dan mudah dimengerti.
Baca juga: Asuransi Jasindo Setuju Bayar Klaim Kapal Rp 24 Miliar Milik PT Timah
“Peluncuran dan pengenalan produk asuransi tidak hanya menjadi bagian dari upaya Perusahaan untuk memperluas jangkauan bisnis, tetapi juga opportunity untuk mengedukasi dan membuka cakrawala masyarakat akan pentingnya manfaat asuransi dalam berikan proteksi unggul bagi kesehatan, kesejahteraan, dan kondisi finansial di masa mendatang," ujar Jos Chandra.
"Produk-produk yang diluncurkan oleh Avrist Assurance didesain secara khusus untuk memberikan manfaat relevan dengan kondisi dunia saat ini yang penuh dengan tantangan, sehingga manfaatnya pun riil dan bernilai," kata dia.
Dia mengatakan, top 3 produk asuransi Avrist Assurance terlaris sepanjang 2022 adalah Avrist Prime Protection, Avrist Pasti dan Proteksi Prima Syariah (Bank Permata), dimana hal ini makin menguatkan posisi Avrist Assurance sebagai penyedia produk asuransi yang terpercaya oleh masyarakat dan keluarga Indonesia.
Perusahaan juga Avrist Warisan 108, produk asuransi jiwa berjangka dari Avrist Syariah. Produk ini menyediakan perlindungan selama 108 tahun uuntuk ahli waris sesuai dengan hukum-hukum Syariah.
Kemudian pada tahun ini, Avrist Assurance akan menajamkan untuk fokus ke produk PAYDI yang sesuai dengan SE OJK 05/2022 dan Asuransi Pendidikan, ditandai dengan rencana peluncuran produk Syariah Investa Optima Pro yang dipasarkan melalui bank OCBC.
Upaya lainnya adalah melakukan enhancement pada produk-produk existing agar lebih menjangkau seluruh lapisan masyarakat.