Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Perkuat Bisnis Perusahaan, Digiasia Tunjuk Hendra Wijaya sebagai Deputy Chief Executive Officer

Digiasia Bios menunjuk Hendra Widjaja sebagai Deputy Chief Executive Officer, efektif per 8 Mei 2023.

Editor: Sanusi
zoom-in Perkuat Bisnis Perusahaan, Digiasia Tunjuk Hendra Wijaya sebagai Deputy Chief Executive Officer
dok.
Co-Founder and Chief Executive Officer Digiasia Bios Alexander Rusli. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Digiasia Bios Pte. Ltd, penyedia solusi embedded finance as a service (EFaaS) terkemuka di Indonesia, menunjuk Hendra Widjaja sebagai Deputy Chief Executive Officer, efektif per 8 Mei 2023.

Dalam posisi ini, Hendra akan memimpin supply chain lending vertikal dan lending-as-a-business, serta mendukung strategi dan fungsi pendanaan dari rencana ekspansi perusahaan di Indonesia dan Asia Tenggara.

Baca juga: Indonesia Jadi Jagoan Ekonomi Digital di Kawasan ASEAN, Ini Buktinya

Hendra Widjaja merupakan Founder & CEO Nexis Kapital Investama dengan investasi di beberapa perusahaan ternama di industri layanan digital dan keuangan. Ia juga merupakan investor di berbagai putaran pendanaan di Digiasia Bios, mulai dari tahap awal hingga Seri A.

Alexander Rusli, Co-Founder Digiasia Bios mengatakan pihaknya sangat senang dengan kehadiran Hendra Widjaja, salah satu pendukung dan investor awal perseroan untuk bergabung dengan tim manajemen.

"Bergabungnya Hendra ke dalam tim manajemen kami akan semakin mendorong efisiensi, profitabilitas, dan pertumbuhan kami ke tahap selanjutnya. Pengalamannya dalam investasi serta pertumbuhan di bidang teknologi dan perbankan akan sangat berharga bagi perusahaan dan para pemegang saham kami," kata dia dalam keterangannya.

Hendra mengaku sangat senang dengan pertumbuhan Digiasia meskipun baru berusia 6 tahun.

Baca juga: Digiasia Bios dan Reliance Garap Bisnis Pembayaran Digital Lewat ReliPay

"Saya terkesan dengan visi dan kemampuan eksekusi mereka. Waktu bergabungnya saya dengan perusahaan ini dalam kapasitas manajemen sangat ideal - tepat pada saat perusahaan ini bertransisi dari tahap pertumbuhan start-up menuju profitabilitas," kata dia.

BERITA TERKAIT

Digiasia Bios di Indonesia saat ini memiliki 4 aset berlisensi pembayaran digital, P2P lending, remitansi dan Layanan Keuangan Digital (LKD) serta investasi minor di sebuah bank komersial dan di sebuah perusahaan penerbitan kartu.

Perusahaan ini menghasilkan pendapatan yang menguntungkan dalam skala besar melalui integrasi rangkaian produknya melalui serangkaian API atau panggilan data dari aplikasi mitra dan web interfaces.

Mitranya meliputi perusahaan digital dan fintech terkemuka, institusi pemerintah, perusahaan telekomunikasi, FMCG serta distributor/rantai pasoknya, bank-bank regional dan global terkemuka, hingga organisasi keagamaan dan sosial.(Kontan)

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas