Comac C919 Sukses Terbangkan Penumpang dari Shanghai ke Beijing, China Eastern Jadi Pemesan Pertama
Comac C919 sukses lepas landas perdana dari Shanghai dan mendarat di Beijing pada Minggu 28 Mei 2023.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM,BEIJING - Perusahaan produsen pesawat terbang China, Commercial Aircraft Corp of China Ltd (Comac) sukses menerbangkan pesawat jet terbaru buatannya, C919.
Comac C919 sukses lepas landas perdana dari Shanghai pada Minggu 28 Mei 2023 kemarin, sebagai penerbangan komersial dengan membawa 128 penumpang dan mendarat di Beijing.
Debut penerbangan komersial ini menandakan perjalanan panjang bagi Comac.
Pabrikan ini pertama kali mengembangkan pesawat jet pada tahun 2008, dan di akhir tahun 2011 produksi dimulai.
Namun, pada September 2022 pesawat jet C919 ini baru mendapatkan sertifikat resmi untuk terbang. China Eastern menjadi maskapai pertama yang memesan pesawat ini sebanyak 5 unit.
Hadirnya pesawat jet produk China ini, kelihatannya dihadirkan untuk menyaingi pasar pesawat jet.
Di bisnis pesawat jet komersial, kehadiran Comac C919 akan menjadi kompetitor bagi Airbus A320 neo dan Boeing 737 max yang memiliki banyak pesanan hingga akhir dekade ini dan jet buatan China ini bisa menjadi alternatif bagi pasar.
Sejauh ini, Comac mencatat sudah ada lebih dari 1.000 pesanan untuk Comac C919. Meskipun sebagian besar belum dikonfirmasi dan belum banyak pesanan yang berasal dari maskapai China sendiri.
China Eastern yang berbasis di Shanghai adalah salah satu maskapai penerbangan terbesar di sana mengatakan bahwa mereka berencana untuk membawa kelima C919 ke dalam armadanya pada tahun 2023.
Namun, C919 tetap disertifikasi hanya untuk terbang di China, sementara sertifikasi untuk terbang ke Eropa masih terus dilakukan.
Satu unit pesawat jet C919 berharga sekitar US$ 99 juta, sebelum diskon khusus untuk maskapai penerbangan.
Laporan reporter: Arif Ferdianto | Sumber: Kontan