Ekspansi Global, Pertamina International Shipping Singapura Rebranding Jadi PIS Asia Pasific
PT Pertamina International Shipping (PIS) melakukan rebranding anak usahanya, PIS Singapura menjadi PIS Asia Pasific (PIS AP).
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina International Shipping (PIS) melakukan rebranding anak usahanya, PIS Singapura menjadi PIS Asia Pasific (PIS AP).
Penggantian nama ini dilakukan seiring dengan makin gencarnya ekspansi PIS di pasar global, terutama dalam menjangkau pasar Asia Pasifik.
“Rebranding ini tentunya dilakukan untuk kejelasan bahwa kantor di Singapura ini memang untuk melayani pasar Asia Pasifik, tidak hanya untuk pasar Singapura,” ujar CEO PIS Yoki Firnandi dalam peresmian kantor PIS Asia Pasific, dikutip Rabu (5/7/2023).
Baca juga: OJK Perketat Penerbitan Surat Utang BUMN, IPO Pertamina Hulu Energi Masih Ditelaah
Saat ini, PIS memiliki dua kantor cabang di luar negeri yakni di Singapura dan Dubai.
Kedua kantor ini memiliki karakter pasar yang berbeda, untuk Asia Pasifik kapal-kapal yang dibutuhkan lebih untuk melayani komoditas refined products, sementara untuk pasar Timur Tengah yang dipasarkan lebih banyak komoditas mentah.
Rebranding ini, kata Yoki, juga memberikan kepastian kepada mitra kerja dalam menjalin kesepakatan sesuai dengan struktur dan area kerja sama.
“Selain itu kami juga melihat bahwa PIS AP merupakan salah satu engine pertumbuhan, jadi kami akan lebih memacu anak usaha kami ini untuk berkompetisi di level internasional,” tambahnya.
Saat ini PIS Asia Pacific memiliki 6 kapal milik, termasuk si kembar VLCC Pertamina Pride dan Pertamina Prime yang merupakan kapal tanker terbesar kebanggaan Indonesia. Adapun kapal-kapal milik PIS AP lainnya adalah PIS Polaris, PIS Paragon, PIS Prolific, dan PIS Precious.
Kapal-kapal milik PIS AP ini juga telah melayani jalur pelayaran internasional yang meliputi kawasan Eropa, Timur Tengah, Asia, hingga Afrika.