Investor Tiga Negara Lirik Perbankan Indonesia, Apa yang Bikin Menarik?
OJK memberikan klarifikasi, bahwa tidak ada investor dari luar negeri yang mengundurkan diri untuk berekspansi ke perbankan Indonesia.
Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan klarifikasi, bahwa tidak ada investor dari luar negeri yang mengundurkan diri untuk berekspansi ke perbankan Indonesia.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan, malah justru investor asing dari beberapa negara melirik perbakan tanah air sebagai peluang.
"Terkait dengan pertanyaan investor asing, malah saya kaget nih dari mana dengar ada investor asing mengundurkan diri? Bahkan permintaan kepada kita ada dari Jepang, dari Korea Selatan, dan bahkan negara tetangga Singapura sedang meningkat sekarang. Itu permintaan untuk bisa melakukan akuisisi bank lokal misalnya gitu," ujarnya dalam konferensi pers Hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK Bulan Juni 2023, Selasa (4/7/2023).
Baca juga: IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan Setelah Rilis Data Inflasi
Menurutnya, sektor perbankan Indonesia juga sebagai penopang dari pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tahun ini.
"Nah, saya kira juga kalau kita lihat performa bank-bank kita secara nasional, bahwa di pasar modal itu sebenarnya penggerak utama salah satunya adalah industri perbankan yang saat ini sangat menarik perhatian pihak asing," kata Dian.
Selain itu, nanti juga dalam waktu tidak terlalu lama, OJK akan umumkan beberapa proses akuisisi dan merger yang mungkin akan terjadi pada tahun ini atau paling tidak awal tahun depan.
"Jadi tidak ada kekurangan confidence, justru sekarang mereka sedang memacu ekspansi kredit mereka ini bank-bank asing yang ada di Indonesia pada saat ini," pungkasnya.