Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kawasan Sudirman CBD memiliki lebih dari 500 gedung perkantoran, 30 ribu perusahaan, dan ada 150 ribu eksekutif menjadi ceruk pasar yang menarik pengembang properti.

Apalagi, produk properti yang ditawarkan sangat relevan dengan gaya hidup serta kebutuhan segmen konsumen kelas menengah ke atas.

Pasar inilah yang coba direngkuh Metropolis Land dengan menghadirkan properti di kawasan SCBD.

Baca juga: Praktisi: Investasi Properti Lebih Menguntungkan Jika Membeli Saat Harga Perdana

CEO Real Estate Metropolis Land Oki Librata Suratman, mengungkapkan sektor properti saat ini terlihat semakin menguat pasca mengalami kelesuan di sepanjang tahun 2020 hingga pertengahan tahun 2022.

“Situasi perekonomian yang positif dilengkapi stimulus kebijakan pemerintah yang mumpuni, membuat kami semakin termotivasi untuk terus berkontribusi dalam memajukan sektor properti," kata Oki.

Apalagi Presiden Joko Widodo juga menyampaikan industri properti tanah air pada semester pertama tahun ini dinilai semakin membaik bahkan terungkap sektor properti berkontribusi sektor properti terhadap perekonomian Indonesia.

Ini lantaran menyumbang pendapatan bagi negara sebesar Rp2.300 triliun hingga Rp2.800 triliun per tahun selama periode 2018-2022.

"Presiden Jokowi turut menyebut bahwa kontribusi sektor properti terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 16 persen, tenaga kerja yang terlibat dalam perputaran ekonomi di sektor properti mencapai 13,8 juta per tahun dan memiliki multiplier effect yang menggerakkan 185 subsektor industri lainnya," kata Oki.

Baca juga: REI: WNA Dipermudah Beli Properti untuk Tarik Investasi Asing ke Indonesia

Melihat fakta ini, Metropolis Land optimis proyek baru bertajuk Aryaduta Suites yang berlokasi di jantung Ibukota tepatnya di kawasan segitiga emas Sudirman CBD yang tengah dikembangkan akan diminati kalangan eksekutif dan middle-up, mengingat harga jual yang ditawarkan masih sangat sepadan dengan letaknya yang strategis dan konsep unit hunian yang eksklusif.

Baca juga: Harga Properti Kuartal II 2023 Naik, Industri dan Pemerintah Diharapkan Sediakan Hunian Terjangkau

"Aryaduta Suites yang kami luncurkan dengan harga mulai Rp 2,3 miliar, sekaligus jadi bukti bahwa properti di segmen high-end masih terus diminati dan potensial,” katanya.

Chief Marketing Officer Metropolis Land, Lilies Surjono mengatakan, lewat Aryaduta Suites, saat ini konsumen bisa tinggal di suite apartment seluas 100 meter persegi di Sudirman CBD dengan harga mulai Rp 2,3 miliar.

"Kami banderol di Rp 23 juta per meter persegi, setengah harga daripada apartemen sekitar yang rata-rata sudah di atas Rp 55 juta per meter persegi. Soal kepemilikan juga tak perlu khawatir, kami berikan sertifikat strata title,” kata Lilies Surjono.