Aplikasi Majoo Digitalisasi Bisnis UMKM di 600 Kota
Aplikasi Majoo mengklaim telah memetakan jalan untuk mendukung pertumbuhan pelaku usaha UMKM di 600 kota di Indonesia.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama 4 tahun berdiri, aplikasi Majoo mengklaim telah memetakan jalan untuk mendukung pertumbuhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di 600 kota Indonesia sekaligus mendorong transformasi digital.
“Sebanyak 80 persen UMKM pertama kali mengenal teknologi digital berkat peran sentral yang dihadirkan oleh aplikasi majoo. Ini adalah bukti nyata bagaimana majoo telah menjadi mitra setia bagi para wirausaha dalam menjawab digitalisasi," kata Founder & CEO majoo Indonesia, Adi Wahyu Rahadi di acara HUT majoo ke-4 di Jakarta, Jumat (1/9/2023).
Dikatakannya, selama perjalanan pascapandemi Covid-19, bisnis para wirausaha terus meningkat dan dapat dengan mudah menyesuaikan perkembangan era digital.
Saat ini majoo meluncurkan majoo Prime seperti fitur-fitur unggulan untuk kebutuhan segala jenis usaha, seperti Prime F&B untuk makanan dan minuman, Prime Jasa untuk layanan profesional, dan Prime Ritel untuk perdagangan.
“Untuk kebutuhan para wirausaha yang menginginkan usahanya naik kelas dan operasionalnya tidak terganggu, majoo Prime hadir dengan fitur-fitur khusus yang lebih lengkap," kata Adi.
Pihaknya menghadirkan inovasi pada peningkatan UserInterface (UI) dan User Experience(UX) melalui riset ke pengguna majoo sebelumnya, sehingga tampilan menjadi lebih modern demi meningkatkan userexperience.
Baca juga: Telkom Dukung Percepatan Digitalisasi UMKM Lewat Skema Bisnis Konsinyasi Logee
"Kami selalu mendengarkan masukan dari para wirausaha untuk tetap relevan dengan perubahan perilaku konsumennya. Untuk itu, kami harap langkah ini dapat mempermudah mereka dalam mengelola bisnisnya," katanya.
Kedepannya majoo akan terus berinovasi dan memberikan solusi digital akan terus berlanjut untuk mewujudkan kebutuhan para wirausaha yang terus berkembang.
Baca juga: QRIS Jakpreneur Kini Diintegrasikan untuk Kembangkan Digitalisasi UMKM DKI Jakarta
Dia mengatakan, digitalisasi dapat mempermudah UMKM menjadi lebih efisien, sehingga terjadi penghematan operasional, serta mendorong peningkatan bisnis mereka.