TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - PT Sucofindo menyelenggarakan workshop Digital Marketing berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Depok dan Universitas Indonesia.

Kegiatan ini merupakan rangkaian menyambut HUT Ke-67 Sucofindo melalui upaya meningkatkan kapasitas UMKM untuk berdaya saing.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Sucofindo Budi Hartanto mengatakan bahwa kegiatan ini terselenggara sebagai komitmen Sucofindo dalam meningkatkan kapasitas UMKM untuk naik kelas, serta sejalan dengan program BUMN, yaitu UMKM Go Online.

Baca juga: Jokowi Minta KUR Tanpa Agunan Disalurkan ke UMKM, Begini Respon Menkop UKM

“Melalui digital marketing, para UMKM ini mampu meningkatkan potensi pemasaran dan nilai jual, serta mampu menjaring pasar lebih luas,” kata Budi Hartanto.

Budi Hartanto melanjutkan bahwa melalui pembekalan ini, para peserta dapat memanfaatkan teknologi secara efektif di tengah pesatnya perkembangan dunia digital untuk mempromosikan produknya demi keberlangsungan usaha.

Workshop ini diikuti oleh 100 UMKM terdiri dari Binaan Sucofindo dan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) Pemkot Depok, yang diselenggarakan di Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia. Acara ini terlaksana selama 2 hari.

Selain itu, kegiatan ini sejalan dengan Sustainability Development Goals yang masuk dalam kategori nomor 8, yaitu pertumbuhan ekonomi dan pekerjaan yang layak.

Dalam workshop ini, para peserta pelatihan diberikan pengetahuan dan praktek untuk melakukan foto produk yang menarik, menggunakan media online untuk membantu penjualan, strategi penjualan melalui media online, baik tampilan maupun narasi, dan juga packaging product.

Kepala Unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Sucofindo Nuri Hidayat, memberikan apresiasi terhadap ibu-ibu UMKM karena partisipasinya dan juga keaktifannya dalam menjalankan usaha mereka.

“Kami berharap melalui kegiatan ini dapat mendorong terwujudnya UMKM yang kreatif dan berdaya saing global,” kata Nuri Hidayat.

Selanjutnya, Juwita, salah satu UMKM dengan produknya Dapur Bumbu, mengatakan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat dan menambah ilmu, apalagi dalam media sosial.

“Dengan kegiatan ini, saya ingin lebih memajukan pemasaran produk saya lewat media sosial, kedepannya kami berkomitmen untuk mempersiapkan kualitas produk yang lebih baik,” ujar Juwita.