Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

IHSG dan Rupiah Melemah Seusai Gibran Jadi Cawapres, PAN: Ngadi-ngadi Logikanya Tidak Nyambung

Ketua Dewan Pakar PAN, Dradjad Wibowo menyebut analisis adanya pelemahan IHSG dan rupiah karena pencalonan Gibran jadi cawapres adalah ngawur.

Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in IHSG dan Rupiah Melemah Seusai Gibran Jadi Cawapres, PAN: Ngadi-ngadi Logikanya Tidak Nyambung
istimewa
Ilustrasi IHSG 

Menurut dia kondisi-kondisi ekonomi global tersebut masih akan terus terjadi selama inflasi di negara Barat tetap tinggi.

Ancaman inflasi yang persisten ini kata Dradjad menjadi risiko global yang serius.

Baca juga: Susah Payah, IHSG Akhir Pekan Ini Akhirnya Naik Tipis, MEDC Top Gainer, GOTO Top Loser

"Saya belum melihat adanya pemicu bagi pasar mengalami crash. Tapi pemicu bagi pasar bergoyang cukup kuat, terutama inflasi yang memaksa the Fed dan bank sentral Barat menaikkan suku bunganya," kata dia.

Diketahui setelah Gibran Rakabuming Raka disebut-sebut bakal menjadi cawapres Prabowo Subianto, IHSG ditutup di zona merah pada perdagangan awal pekan ini.

IHSG merosot 107,20 poin atau 1,57 persen ke level 6.741,96 pada penutupan perdagangan Senin (23/10/2023).

Rupiah juga masih terkoreksi 0,44 persen di level Rp 15.940 per dolar AS.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas