Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Ada Insiden Pecah dan Memakan Korban Jiwa, Pengamat Minta Seluruh Wahana Jembatan Kaca Dievaluasi

Jembatan kaca yang berada di kawasan objek wisata Hutan Pinus Limpakuwus, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah pecah saat digunakan untuk berswafoto

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ada Insiden Pecah dan Memakan Korban Jiwa, Pengamat Minta Seluruh Wahana Jembatan Kaca Dievaluasi
TribunJateng.com/Permata Putra Sejati
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten saat memeriksa jenis kaca yang digunakan pada Jembatan kaca The Geong di Hutan Pinus Limpakuwus, Rabu (25/10/2023). 

Uji kelayakan yang dimaksud menyangkut aspek konstruksi jembatan, ketebalan kaca, kontur tanah, dan daya tampung maksimal pengunjung.

"Jangan sampai jembatan kaca mudah pecah atau roboh menanggung beban pengunjung. Sangat disayangkan jika wahana tersebut belum lolos atau belum memiliki uji kelayakan operasional," bebernya.

Semua Wahana Jembatan Kaca di Indonesia Perlu Dievaluasi

Chusmeru kembali mengatakan, Pemerintah Daerah dan Pusat perlu melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap wahana wisata luar ruang.

Setiap wahana wisata diwajibkan untuk melakukan studi kelayakan sebelum membuka usaha wahana wisata.

Studi kelayakan melibatkan berbagai ahli seperti di bidang konstruksi, lingkungan, hingga pariwisata.

"Perlu juga diterapkan syarat sertifikasi bagi wahana wisata. Sertifikasi khususnya berkaitan dengan faktor keamanan dan keselamatan. Jika tidak lolos sertifikasi sebaiknya wahana tersebut ditutup," papar Chusmeru.

Berita Rekomendasi

"Menghimbau kepada wisatawan untuk memperhatikan kelayakan wahana sebelum mengunjunginya. Jangan memaksakan diri mengunjungi jembatan kaca jika sudah penuh pengunjung," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas