Tingkatkan TKDN Industri Semen, BUMN Ini Kerja Sama dengan PTPL
Semen Indonesia (SIG) dan PT Pertamina Lubricants (PTPL) bekerja sama terkait pengembangan pelumas industri
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Semen Indonesia (SIG) dan PT Pertamina Lubricants (PTPL) bekerja sama terkait pengembangan pelumas industri, sebagai langkah strategis memenuhi kebutuhan pelumas di seluruh kegiatan operasional SIG Group.
Direktur Operasi SIG, Reni Wulandari mengatakan, kerja sama ini turut meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) pada seluruh kegiatan operasional perseroan.
“Penggunaan produk dalam negeri merupakan inisiatif strategis yang tertuang dalam Sustainability Road Map SIG 2020-2030," papar Reni ditulis Senin (20/11/2023).
Baca juga: Prospek Pasar Dinilai Menguat, Pefindo Naikkan Peringkat Semen Indonesia Jadi idAA+ Positif
Menurutnya, perseroan mendukung program dan kebijakan pemerintah dalam P3DN dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI), untuk pertumbuhan perekonomian nasional dengan cara membuka kesempatan seluas-luasnya bagi industri besar dalam negeri dan usaha kecil menengah, untuk ikut serta dalam bagian rantai pasok SIG.
"Sinergi ini membantu kami memastikan keterandalan dan kualitas dalam proses produksi di SIG Group,” kata Reni.
Baca juga: Persaingan Industri Makin Ketat, Semen Indonesia Tingkatkan Kompetensi Talenta Digital
Direktur Sales and Marketing PTPL, Sari Istiani Rachmi mengatakan, kerja sama ini akan menjadi langkah penting dalam mendorong riset dan inovasi di industri pelumas yang diprediksi mengalami pertumbuhan sebesar 3 persen setiap tahunnya.
Dalam hal ini, PTPL tidak hanya memformulasikan oli yang sesuai dengan spesifikasi dan kerja mesin di unit-unit operasional SIG Group, melainkan juga memenuhi standar global.
Baca juga: Semen Indonesia Dorong Pembangunan Berkelanjutan Melalui Fasilitas Pemusnah Bahan Perusak Ozon
“Kami memahami pentingnya riset agar dapat memformulasikan pelumas sesuai dengan spesifikasi dan kerja mesin, khususnya mesin dengan teknologi terkini. Kami adaptif, agile dan cepat dalam merespon kebutuhan konsumen,” ucap Sari.