5 Tren Bisnis dan Teknologi yang Diyakini Akan Turut Membentuk Indonesia di 2024
Pasar generative AI di Indonesia diperkirakan akan mencapai 212,6 juta dolar ASpada 2023 dengan laju pertumbuhan tahunan 27 persen.
Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Choirul Arifin
Meskipun sebagian besar organisasi di Indonesia mengakui pentingnya tata kelola AI, masih ada ruang untuk peningkatan.
Privasi data adalah risiko utama, dengan hanya satu pertiga responden di Indonesia mengatakan mereka memiliki kebijakan dan protokol AI yang sangat menyeluruh. Bias adalah sebuah risiko lain,karena 14% organisasi tidak memiliki mekanisme sistematis untuk mendeteksi bias data.
Ketika dampak AI meningkat, kerangka peraturan akan terus berkembang, sehingga mengharuskan berbagai perusahaan untuk tetap update dengan peraturan setempat dan internasional yang relevan.
Mereka juga perlu menerapkan kebijakan-kebijakan internal di waktu yang tepat, untuk mengatasi masalah privasi dan keamanan data, serta penggunaan teknologi AI yang bertanggung jawab dan etis.
Hal ini termasuk menerapkan langkah-langkah keamanan siber yang kuat denganmempertimbangkan potensi kerentanan yang dikenalkan oleh sistem AI, dan pelatihan dan peningkatan keterampilan terus-menerus untuk memastikan karyawan tetap kompeten dalam mengatasi risiko.
Perusahaan yang mengembangkan aplikasi AI harus mempertimbangkan untuk membenamkan keamanan, privasi dan kepercayaan berdasarkan proses desain di seluruh siklus pengembangan inovasi mereka dan aplikasinya dalam produk, layanan dan operasional perusahaan.
3: Era baru infrastruktur jaringan yang intuitif
Ketika banyak perusahaan terus memanfaatkan teknologi baru seperti AI untuk kemajuan bisnis, infrastruktur digital mereka akan memainkan peran yanglebih penting dari yang mereka pikirkan.
Membangun jaringan modern dan cerdas akan menjadi bagian penting dari pertumbuhan perusahaan karena skalabilitas dan integrasi jaringan mereka dengan beban kerja AI atau teknologi baru bisa menjadi pembeda satu-satunya untukkesuksesan mereka dalam memanfaatkan AI dan inovasi.
Perusahaan-perusahaan akan menyadari kebutuhan akan platform keamanan terintegrasi yang bisa menyediakan visibilitas yang komprehensif bagi organisasi mereka, terutama ketika keamanan siber menjadi semakin kompleks di dalam lingkungan multi-aplikasi dan multi-cloud, dan ketika karyawan bekerja dari lokasi berbeda, dengan menggunakan beberapa koneksi, dan mengakses informasi di seluruh platform yang berbeda pula.
Pada bagian inti, jaringan akan memainkan peran penting dalam penyediaan visibilitas yang luas dan mendalam bagi setiap pengguna, perangkat atau entitas di dalam lingkungan perusahaan.
Hal ini pada gilirannya akan membuat jaringan menjadi titik kendali satu-satunya untuk mendeteksi dan memperbaiki ancaman keamanan dan menerapkan kebijakan keamanan guna mengatasi gerakan lateral ancaman di semua jaringan dan meminimalkan waktu yang dibutuhkan untuk mengisolasi ancaman saat terdeteksi.
4: 2024 Kemajuan program aksi iklim akan dinilai dan dipertanggungjawabkan
Tahun 2023 diperkirakan akan menjadi tahun terpanas dalam catatan sejarah, sehingga ada kebutuhan sangat penting untuk membatasi peningkatan suhu tidak lebih dari 1,5 derajat Celsius guna menghindari perubahan yang bisa membawa bencana terhadap iklim.