Ini Daftar Investor Asing Terbesar di Indonesia, Bukan China Tapi Singapura Rajanya
Singapura menyumbang sebesar 15,4 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Posisi kedua yaitu China sebesar 7,4 miliar dolar AS.
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Investasi/Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) melaporkan, lima negara investor terbesar dari total Penanaman Modal Asing (PMA) di Indonesia sepanjang 2023 yaitu Singapura, China, Hongkong, Jepang dan Malaysia.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyatakan, pemerintah terbuka terhadap negara lain untuk melakukan investasi ke Indonesia.
Namun yang terjadi, lima negara tersebut yang paling besar dibandingkan negara lain.
Baca juga: Korea Selatan Investasi Besar-besaran, Ambisi Jadi Pemimpin Chip Global
"Jadi jangan bilang bahwa Eropa, Amerika China Korea Jepang, yang masuk ke Indonesia bukan berarti kita mendahulukan mereka kita semua terbuka kok. Tapi yang datang cuman ini, bagaimana maksudnya kita mau bikin apa?" kata Bahlil dalam Konferensi Pers, dikutip Kamis (25/1/2024).
Berdasarkan data paparan Bahlil, Singapura menyumbang sebesar 15,4 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Posisi kedua yaitu China sebesar 7,4 miliar dolar AS.
Hongkong menjadi urutan ketiga yaitu sebesar 6,5 miliar dolar AS. Disusul Jepang sebesar 4,6 miliar dolar AS. Kemudian terakhir Malaysia sebesar 4,1 miliar dolar AS.
Adapun jika dibandingkan dengan tahun lalu, Singapura juga menjadi negara terbesar pertama yaitu senilai 13,3 miliar dolar AS. Kemudian China sebesar 8,2 miliar dolar AS.
Posisi ketiga yaitu Hongkong 5,5 miliar dolar AS, Jepang sebesar 3,6 miliar dolar AS dan terakhir Malaysia sebesar 3,3 miliar dolar AS.
Sementara itu, jika dirinci berdasarkan negara asal PMA di Indonesia sepanjang tahun 2023 sebagai berikut:
Negara asal PMA kuartal I 2023
1. Singapura 4,3 miliar dolar AS
2. Hongkong 1,5 miliar dolar AS
3. China 1,2 miliar dolar AS
4. Jepang 1 miliar dolar AS
5. Amerika Serikat 0,8 miliar dolar AS
Negara asal PMA kuartal II 2023
1. Singapura 3,4 miliar dolar AS
2. China 2,6 miliar dolar AS
3. Hongkong 2 miliar dolar AS
4. Jepang 1 miliar dolar AS
5. Amerika Serikat 0,8 miliar dolar AS
Negara asal PMA kuartal III 2023
1. Singapura 4,4 miliar dolar AS
2. Tiongkok 1,8 miliar dolar AS
3. Hongkong 1,7 miliar dolar AS
4. Jepang 1,3 miliar dolar AS
5. Malaysia 0,9 miliar dolar AS
Negara asal PMA kuartal IV 2023
1. Singapura 3,2 miliar dolar AS
2. Tiongkok 1,9 miliar dolar AS
3. Malaysia 1,6 miliar dolar AS
4. Jepang 1,4 miliar dolar AS
5. Hongkong 1,3 miliar dolar AS