Laporan Wartawan Tribunnews.com Toni Bramantoro

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai memperkenalkan jajaran Manajemen barunya, Damai Putra Group diyakini oleh pihak perbankan bisa memajukan industri properti dan menjadi penggerak perekonomian nasional.

“Perkenalan manajemen baru ini merupakan satu hal yang positif, ini akan membuka satu lembaran baru khususnya dengan para bank partner, kami melihat peluang yang terbuka kedepannya untuk kerjasama kedua belah pihak dalam industry property ini,” kata Executive Vice President KPR BCA, Welly Yandoko, usai seremonial pengenalan manajemen baru Damai Putra Group di Lucy in The Sky, Jakarta, Senin lalu.

Welly menambahkan, kerjasama KPR BCA dan Damai Putra Group sejauh ini sudah bekerjasama selama 15 tahun, dan dengan jajaran manajemen baru ini, pihaknya akan membenahi kekurangan sebelumnya.

Menurutnya,  momen pengenalan manajamen baru ini akan menjadi langkah awal untuk memulainya.

Baca juga: Saham BCA Catat Rekor Baru, Tertinggi Sepanjang Masa Sentuh Level Rp10.275 per Saham

Hal senada disampaikan oleh Head of Non Branch Channel CIMB Niaga, Heintje F Mogi  menilai perubahan manajemen baru Damai Putra Group akan membawa transformasi bisnis yang lebih cepat.

“Jajaran manajemen Damai Putra Group yang baru telah teruji karena memiliki pengalaman dan networking yang kuat, sehingga dapat segera mewujudkan visi serta misi untuk menjadi salah satu developer yang diperhitungkan di Indonesia,” katanya.

Heintje juga memiliki keyakinan bahwa jajaran manajemen Damai Putra Group yang baru memiliki komitmen yang kuat kepada customer dan segenap stakeholdersnya, komitmen tesebut menurutnya akan menjadi salah satu kunci keberhasilan jangka panjang Damai Putra Group untuk terus menjaga kualitas serta kompetensi sebagai properti terbesar di timur Jakarta.

CEO Damai Putra Group, Alim Gunadi, mengatakan pertumbuhan properti di tahun 2024 akan diwarnai dengan tumbuhnya tren-tren baru yang menyesuaikan dengan dinamika pasar properti, seperti digitalisasi pemasaran yang semakin marak untuk menangkap konsumen millenial.

Sejalan dengan itu, pihaknya mendorong pertumbuhan properti yang lebih baik khususnya di koridor timur Jakarta, diikuti dengan inovasi dan kemudahan pembelian melalui kerja sama dengan Bank-Bank ternama dorong generasi Z dan millennials untuk #saatnyabeliproperty.

“Generasi millenials telah menjadi kekuatan utama dalam berkembangnya sektor property, untuk itu, kami mengggandeng puluhan Bank untuk mendorong generasi millenials beli property, dengan menjalin kolaborasi dalam penjualan properti karena sebagian besar pembelian rumah saat ini masih menggunakan fasilitas Kredit Kepemilikan Rumah (KPR),” tuturnya.