Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Truk Terperosok di Lintasan Rel Kereta, Perjalanan KRL Jakarta-Tigaraksa Alami Gangguan

Kereta Api rangkaian 1626 (Tanah Abang-Tigaraksa) hanya beroperasi sampai Stasiun Parung Panjang.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Truk Terperosok di Lintasan Rel Kereta, Perjalanan KRL Jakarta-Tigaraksa Alami Gangguan
TRIBUNNEWS.COM/Larasati Dyah
Ilustrasi. Kereta Api rangkaian 1626 (Tanah Abang-Tigaraksa) hanya beroperasi sampai Stasiun Parung Panjang. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Manajer Humas PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan memastikan perjalanan KRL (Commuterline), yang terdampak truk terperosok di rel antara Stasiun Tigaraksa dan Stasiun Daru, Tangerang, Jawa Barat, sudah kembali normal.

"Sudah normal," ujar Leza saat dihubungi Tribunnews, Senin (11/3/2024).

Sebelumnya, terdapat truk terperosok di antara Stasiun Tigaraksa - Daru. Kejadian tersebut, menyebabkan perjalanan Commuterline menggunakan satu jalur secara bergantian.

Baca juga: Penumpang Asal Bogor Meninggal di Stasiun Depok, Polisi: Sempat Pingsan dalam KRL Arah Jakarta

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya," tulis KAI Commuterline.

Karena gangguan tersebut, lanjutnya, rekayasa pola operasi diterapkan. Kereta Api rangkaian 1626 (Tanah Abang-Tigaraksa) hanya beroperasi sampai Stasiun Parung Panjang saja, tidak bisa lanjut sampai ke barat karena ada truk terperosok itu tadi. Selanjutnya, KA 1626 itu menjadi KA 1661 yang melayani rute Parung Panjang-Tanah Abang.

KA 1644 (Tanah Abang-Tigaraksa) juga hanya bisa beroperasi sampai Parung Panjang saja. KA ini menjadi KA 1679 (Parung Panjang-Tanah Abang) sekembalinya dari titik mentok pemberhentiannya.

Berita Rekomendasi

Akhirnya, truk terperosok ini berhasil dievakuasi. KAI Commuter mengabarkan hal ini pukul 07.17 WIB.

"Info Lanjut untuk truk terperosok di antara Stasiun Tigaraksa - Daru telah selesai evakuasi. Saat ini perjalanan Commuter Line dalam proses penguraian kepadatan di lintas. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya," tambahnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas