Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat, Maret 2024 Mencapai 1,3 Juta Orang
Pada Februari, rata-rata harian pengguna pada hari kerja mencapai 51.840 pengguna, sedangkan pada bulan Maret mencapai 60.943 pengguna.
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat adanya kenaikan jumlah penumpang LRT Jabodebek pada Maret 2024 dibanding bulan sebelumnya.
Per 29 Maret 2024, KAl mencatat ada sebanyak 1.339.810 pengguna LRT Jabodebek, dengan rata-rata harian pengguna mencapai 58 ribu.
Angka tersebut meningkat enam persen jika dibandingkan bulan Februari, di mana ada sebanyak 1.261.111 pengguna LRT Jabodebek.
Baca juga: Kemenhub Pastikan Tarif Promo LRT Jabodebek Berlanjut hingga April
KAI juga mencatat adanya kenaikan 18 persen pada rata-rata harian pengguna LRT Jabodebek saat hari kerja.
Pada bulan Februari, rata-rata harian pengguna pada hari kerja mencapai 51.840 pengguna, sedangkan pada bulan Maret mencapai 60.943 pengguna.
"Berdasarkan evaluasi kami, tren rata-rata harian pengguna pada bulan Maret terus meningkat setiap harinya, hal ini juga mencerminkan peningkatan positif dalam layanan LRT Jabodebek," kata Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (31/3/2024).
Maka dari itu, KAI kembali kembali mengoperasikan 308 perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja di bulan April, sama seperti pada Maret ini.
Hal ini juga berlaku untuk perjalanan pada akhir pekan, di mana 260 perjalanan kembali dioperasikan.
Mahendro yakin jumlah rata-rata pengguna harian saat ini belum mencapai puncaknya.
“Kami ingin melihat seperti apa pertumbuhan jumlah pengguna jika pola operasi yang diterapkan lebih konsisten dan panjang. Kami percaya bahwa mash ada potensi besar yang dapat diraih dengan upaya yang terus-menerus," ujarnya.
Adapun dengan mengoperasikan 308 perjalanan saat weekday, jarak antar kereta (headway) diklaim menjadi 12,5 menit pada lintas Jati Mulya/Harjamukti - Cawang serta 6 menit pada lintas Cawang - Dukuh Atas.
Sementara itu pada Sabtu, Minggu, dan Libur Nasional, peak headway akan tetap 12,5 menit dan of peak headway akan menjadi 19,5 menit.