Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menko Airlangga Pamer Kinerja Pasar Saham Indonesia Relatif Lebih Baik Dibanding Negara ASEAN

Moody’s juga mempertahankan SCR Indonesia pada Baa2 dengan outlook stabil pada Annual Review 10 Februari 2022.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Menko Airlangga Pamer Kinerja Pasar Saham Indonesia Relatif Lebih Baik Dibanding Negara ASEAN
Reynas Abdila
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (18/4/2024). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan kepercayaan investor masih kuat terhadap ketahanan perekonomian Indonesia.

Indikatoe itu terlihat daei lembaga pemeringkat Moody’s kembali mempertahankan Sovereign Credit Rating (SCR) Republik Indonesia pada peringkat Baa2, satu tingkat di atas investment grade dengan outlook stabil pada 16 April 2024.

Moody’s juga mempertahankan SCR Indonesia pada Baa2 dengan outlook stabil pada Annual Review 10 Februari 2022.

Airlangga menekankan afirmasi ini sejalan dengan hasil asesmen mereka bahwa ketahanan perekonomian Indonesia tetap terjaga, didukung pertumbuhan ekonomi tinggi dan stabil serta berbagai inovasi instrumen kebijakan yang kuat di tengah tingginya ketidakpastian ekonomi global.

Baca juga: Pergerakan IHSG Seharian di Zona Hijau, Ditutup Naik ke Level 7.166

“Hasil afirmasi Moody’s yang tetap pertahankan peringkat Indonesia dengan outlook stabil di tengah ketidakpastian ekonomi global dan ketegangan geopolitik saat ini menandakan kepercayaan investor masih kuat terhadap kredibilitas kebijakan Pemerintah dan ketahanan ekonomi Indonesia,” kata Airlangga dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (18/4/2024).

Ke depannya, Pemerintah akan terus melakukan sinergi dan bauran kebijakan dengan tetap mengawasi berbagai risiko eksternal, terutama konflik Timur Tengah yang berpotensi berdampak terhadap kenaikan harga, dengan terus menjaga daya beli masyarakat.

Berita Rekomendasi

Dalam laporannya, Moody’s memproyeksikan rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024-2025 akan tetap berada pada level sebelum pandemi yaitu sekitar 5,0 persen.

Rata-rata tersebut lebih tinggi dibandingkan negara-negara lain yang berada pada peringkat Baa yang hanya tumbuh pada kisaran 3,0 persen.

Airlangga menambahkan bahwa kinerja pasar saham Indonesia relatif lebih baik dibandingkan negara Asean.

Di tengah tekanan geopolitik global kinerja IHSG, masih relatif baik dibandingkan kinerja indeks harga saham Malaysia, Thailand, dan termasuk China.

“Alhamdulillah pasar saham kita positif di atas kita Amerika Serikat di mana ekonomi mereka sedang kuat sendiri, kapital marketnya lagi bagus sendiri tetapi mereka masih belum mau menurunkan tingkat suku bunga,” ucapnya.

Menurutnya, negara Amerika memiliki strategi higher for longer sehingga penting menjaga kepercayaan investor agar tidak terjadi capital outflow.

“Sekali lagi kita lihat pasar saham China maupun Malaysia relatif bawah Indonesia,” ungkapnya.

Pemerintah berkomitmen mendorong pertumbuhan ekonomi mengacu kepada keberhasilan berbagai reformasi struktural yang diarahkan untuk perbaikan iklim investasi sehingga mendorong masuknya aliran modal asing.

Selain itu pula menciptakan lapangan pekerjaan, dan meningkatkan penerimaan negara.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 35,97 poin atau 0,50 persen ke level 7.166 pada sesi terakhir perdagangan, Kamis (18/4/2024).

Sebanyak 240 saham menguat, 335 saham melemah dan 208 saham stagnan.

Total transaksi perdagangan hari ini mencapai Rp13,7 triliun dari 17,6 miliar volume saham yang diperdagangkan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas