Emiten Pengembang Properti JRPT Atasi Isu Kesehatan Mental Masyarakat di Perkotaan
PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) berkomitmen untuk menciptakan hunian yang dapat menunjang kebahagiaan suatu keluarga.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Emiten pengembang properti PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) berkomitmen untuk menciptakan hunian yang dapat menunjang kebahagiaan suatu keluarga.
Isu kesehatan mental atau mental health masyarakat di perkotaan ini memang menjadi isu yang tidak dapat disepelekan.
Studi yang dilakukan Kaukus Keswa, memberikan data prevalensi kecemasan atau anxiety meningkat sebesar 16 perse sementara untuk prevalensi depresi sebesar 17,1 persen.
Baca juga: Danasyariah dan Bank Albarokah Perluas Kerja Sama Deposito Properti
Risiko terjadinya gangguan mental health pada umumnya terjadi lebih tinggi di perkotaan, dimana kemacetan, polusi, tekanan pekerjaan, biaya hidup meningkat dan hal lainnya yang dialami masyarakat perkotaan, terutama di Jakarta berdampak terhadap meningkatnya angka gangguan kesehatan mental.
Wakil Direktur Utama Jaya Real Property Henky Wijaya menuturkan masalah itu dapat diatasi dengan memberikan berbagai macam fasilitas perbelanjaan, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, sarana prasarana modern, infrastruktur yang memadai, kemudahan akses dan transportasi.
Dia percaya bahwa fasilitas-fasilitas terbaru di Bintaro Jaya menjadi salah satu destinasi yang meningkatkan kualitas hidup untuk berbagai macam generasi, dan membawa kegembiraan bagi masyarakat.
“Saya berharap bahwa semoga yang kita kerjakan, yang kita hadirkan di kawasan ini akan banyak membawa keceriaan bagi orang-orang yang mengunjunginya. Sekarang kita punya oceanarium (BXSea), punya tempat sport, basket, taman burung dan lain-lain,” kata Henky dalam keterangannya, Rabu (5/6/2024).
“Ada juga area taman yang sangat ramai digunakan bagi mereka yang ingin berkumpul atau duduk-duduk dan taman ini terbuka untuk umum. Inovasi ini dilakukan sebagai hadiah untuk warga Bintaro Jaya sekaligus sebagai kontribusi untuk meningkatkan angka kebahagiaan keluarga meningkat,” ucapnya.
Terkait mengenai akses sendiri, Bintaro Jaya menjadi satu-satunya kawasan pengembang perumahan yang memiliki dua akses tol, yang terhubung langsung dengan Jalan Boulevard Bintaro Jaya yakni Tol Pondok Ranji dan Tol Parigi.
Baca juga: Riuh Gaji Pekerja Dipotong untuk Tapera, Pengusaha Properti Sambut Positif Tapi Harus Transparan
Keberadaan akses tersebut membuat kualitas mobilisasi warga Bintaro Jaya semakin meningkat, untuk menuju Bandara Soekarno-Hatta kini hanya memerlukan waktu 25 menit, serta segera terhubung dari Bintaro Jaya ke Depok dan Bogor via Jalan Tol JORR W2N, yang saat ini progress konstruksinya sudah hampir selesai.
Kemudahan akses transportasi umum menuju ibukota juga dapat dirasakan oleh warga dengan adanya Trans Bintaro sebagai pengumpan Trans Jakarta, Royal Trans menuju Stasiun MRT, dan Intrans Bintaro sebagai penghubung antar hunian di dalam kawasan.
Tidak hanya itu, hadirnya revitalisasi Stasiun Pondok Ranji yang terintegrasi dengan kawasan kreatif, Bintaro Creative District, serta kehadiran Stasiun Jurangmangu yang kini terhubung dengan Bintaro X-Change Mall II via underground tunnel semakin menyempurnakan Bintaro Jaya sebagai kawasan dan destinasi unggulan di Selatan Jakarta.
“Pengembangan fasilitas Bintaro Jaya ini dapat dirasakan seluruh masyarakat tanpa kecuali. Ruang terbuka hijau yang banyak ditemukan dan tidak luput dari pengembangan yang diusung,” papar Henky.
Sehingga pembangunan kawasan Bintaro Jaya sebagai Kota satelit yang mandiri dengan beragam fasilitas baru tersebut pada saat ini, secara tidak langsung dapat menjadi solusi untuk mendatangkan kebahagiaan dan kesejahteraan, menekan angka gangguan kesehatan mental dari lingkup yang terkecil.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia