Setelah Pandemi Covid-19, Maskapai Penerbangan Vietjet Catat Kenaikan Jumlah Penumpang 183 Persen
Sejak awal tahun 2024, perusahaan menambahkan banyak rute baru, baik internasional maupun domestik mencapai 168 rute.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maskpai penerbangan Vietjet mengoperasikan 133 ribu penerbangan dan melayani 25,3 juta penumpang pada tahun 2023.
Dari angka itu kenaikan jumlah penumpang meningkat 183 persen dari tahun sebelumnya, yang juga meliputi kenaikan sebesar lebih dari 7,6 juta penumpang di rute internasional.
Vietjet menunjukkan upaya pemulihan yang kuat setelah pandemi dengan mengambil langkah- langkah strategis guna memperkuat jaringan domestik maupun internasional.
Baca juga: Vietjet Operasikan Empat Rute ke Hanoi dan Ho Chi Minh City di Vietnam
“Sejak awal tahun 2024, perusahaan menambahkan banyak rute baru, baik internasional maupun domestik, sehingga menjadikan total rute yang dioperasikan mencapai 168 rute,” tulis keterangan resmi perusahaan, Sabtu (29/6/2024).
Rute internasional yang baru saja diumumkan dan diluncurkan tersebut meliputi Phu Quoc - Taipei/Kaohsiung/Taichung, Ho Chi Minh City - Chengdu/Xi’an dan Vientiane, serta Hanoi ke Hiroshima dan Melbourne.
Vietjet juga masuk dalam daftar 50 perusahaan teratas di Vietnam tahun 2024 menurut Forbes Vietnam.
Daftar tersebut menyoroti beragam bisnis terkemuka dari berbagai sektor di bursa saham Vietnam.
Menurut laporan keuangan Vietjet yang telah diaudit untuk tahun 2023, maskapai ini menempati peringkat kelima dalam hal pendapatan, yaitu sebesar VND58,3 triliun (sekitar Rp37,4 triliun).
Selain masuk Forbes, maskapai swasta ini dinobatkan sebagai salah satu dari 50 maskapai penerbangan terbaik di dunia dalam hal pembiayaan dan operasi yang sehat oleh Airfinance Journal.