Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Perang Ukraina Bikin Perekonomian Uni Eropa Suram, Analis Terkenal AS Bilang Kesejahteraan Merosot

Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan, strategi jangka panjang Barat membendung Rusia akan merugikan perekonomian global.

Penulis: Choirul Arifin
zoom-in Perang Ukraina Bikin Perekonomian Uni Eropa Suram, Analis Terkenal AS Bilang Kesejahteraan Merosot
Business Insider Video
Investor ternama Amerika Serikat, Jim Rogers 

Akibat pembatasan perdagangan oleh Barat terhadap Rusia membuat perusahaan-perusahaan Rusia untuk fokus pada pasar di negara-negara Selatan yang memiliki daya beli yang sangat besar.

Presiden Rusia Vladimir Putin membacakan syarat perdamaian dengan Ukraina, Jumat 14 Juni 2024
Presiden Rusia Vladimir Putin membacakan syarat perdamaian dengan Ukraina, Jumat 14 Juni 2024 (Valery Sharifulin / TASS)

Importir dari negara-negara yang tidak bersahabat menerima lebih sedikit barang-barang Rusia sebesar $256,5 miliar.

Sementara Rusia berhasil menjual barang-barang tersebut ke negara-negara lain dan memperoleh keuntungan hampir 31 miliar dolar berdasarkan penghitungan data oleh Sputnik.

Berdasarkan statistik perdagangan, nilai ekspor Rusia ke negara-negara yang tidak bersahabat tidaklah merata. Ada beberapa barang yang tumbuh, ada pula yang menyusut.

Rusia mengalami peningkatan ekspor dibandingkan periode sebelum sanksi, dengan perusahaan-perusahaan memperoleh tambahan 31 miliar dolar AS dari perdagangan dengan negara-negara sahabat, menurut data dari Layanan Bea Cukai Federal.

Novorossiysk Port OK_
Novorossiysk Port, pelabuhan laut terbesar di Rusia.

Importir Barat sebagian besar kekurangan pasokan mineral Rusia senilai 107 miliar dolar AS, perhiasan 38 miliar dolar AS dan logam 21 miliar dolar AS.

Rusia telah berulang kali menekankan bahwa mereka senang melakukan perdagangan dengan negara-negara sahabat setelah sanksi ekonomi Barat dan memperingatkan bahwa tindakan pembatasan ini akan menjadi bumerang, memicu inflasi dan memicu krisis biaya hidup.

Berita Rekomendasi

Pada bulan Januari-Februari perdagangan antara Rusia dan Tiongkok tumbuh 9,3 persen dengan ekspor dari Rusia melebihi 20 miliar dolar AS.

Sebelumnya, Vladimir Putin dan Xi Jinping menetapkan tujuan untuk menggandakan perdagangan bilateral. Target tersebut tercapai pada November 2023.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas