IHSG Ditutup Melemah Tipis ke 7.250, Rupiah Terapresiasi di Level Rp16.257 per Dolar AS
Total transaksi harian tercatat sebesar Rp10,63 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebanyak 18,73 miliar lembar saham.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah tipis 0,03 persen (2,39 poin) ke level 7.250 pada perdagangan awal pekan Senin (8/7/2024).
Berdasarkan data RTI Business, IHSG menempati level tertinggi 7.265,08, sedangkan level terendahnya 7.215,47.
Total transaksi harian tercatat sebesar Rp10,63 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebanyak 18,73 miliar lembar saham dan frekuensi perdagangan sekitar 1,269 juta kali.
Sebanyak 318 saham menguat, 256 saham melemah, dan 223 saham stagnan.
Baca juga: Laju IHSG Sesi Pertama Berakhir Melemah ke Level 7.248
Indeks sektoral dominan menguat di mana hanya tiga sektor saham yang terkoreksi antara lain energi minus 0,44 persen, barang baku minus 0,22 persen dan keuangan minus 0,20 persen.
Lima saham dengan perdangan teraktif hari ini ialah BBRI, BMRI, BBCA, BRPT, dan TLKM.
Di pasar valuta asing, nila tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan pada penutupan perdagangan awal pekan ini.
Mengutip data Bloomberg, mata uang garuda terapresiasi di level Rp16.257 per dolar AS naik 20 poin atau setara 0,12 persen dari posisi Rp16.277 per dolar AS.
Berdasarjan data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah di level Rp16.265 per dolar AS menguat 47 poin dari perdagangan kemarin di level Rp16.312 per dolar AS.
