Otorita IKN Janji Bikin Nusantara Jadi Kota Dicintai Warganya, Kampung Nelayan Jenebora Ikut Digusur
Otorita IKN juga telah menyediakan wilayah relokasi untuk warga yang terdampak dari pembangunan IKN.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Adanya pembangunan IKN, maka terdapat pemukiman yang tergusur. Satu di antaranya, Kampung Nelayan Jenebora di Penajam Paser Utara.
Warga yang tinggal di daerah tersebut direlokasi ke tempat baru, namun belum diketahui dimana tepatnya mereka akan direlokasi.
Kepala Badan Bank Tanah Parman Nataatmadja mengungkapkan, pihaknya telah menyediakan lahan seluas 1.750 hektare untuk relokasi wilayah Kampung Nelayan Desa Jenebora, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
“Lalu bagaimana nasib nelayan? Kita sudah menyediakan lahan untuk reforma kita relokasi yang akan dikelola oleh gugus tugas reforma Agraria total kuasanya sekitar 1.750-an hektare,” ujarnya dikutip dari TribunKaltim.
Ia menyebut, relokasi itu diberikan cuma-cuma dan diberikan hak pakai selama 10 tahun.
Tak hanya itu, pihaknya juga nanti akan bekerja sama dengan lembaga lain untuk memberikan pelatihan kepada para nelayan yang terdampak dalam rangka mengurangi ketimpangan sosial di sana.
“Akan kita lakukan secepatnya, begitu nanti sudah ditetapkan oleh Kementerian ATRBPN, gugus tugasnya sudah terbentuk sih dan potensi subyeknya sudah ada, nanti tinggal relokasi lahannya dikelola leh Pak Menteri ATRBPN (Agus Harimurti Yudhoyono),” pungkasnya.
Sebelumnya, Otorita IKN juga telah menyediakan wilayah relokasi untuk warga yang terdampak dari pembangunan IKN.
PLT Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mengungkapkan, warga yang terdampak proyek diberikan dua pilihan hunian relokasi, yakni rumah tapak dan rumah susun (rusun) atau apartemen.
“Kita suruh mereka ambil mau rusun atau mau landed. Landed tipe 36, kalau rusun tipe 45," ujarnya.