Punya 1.1121 Kamar, Grup Jumeriah Buka Hotel Mewah Empat Menara di Makkah
Pihaknya juga menghadirkan beragam masakan internasional mulai dari hidangan Mediterania hingga hidangan Arab tradisional dan Asia
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM – Menyambut kedatangan para jemaah umrah dari berbagai negara, Jumeirah Jabal Omar Makkah, hotel mewah terbaru di Arab Saudi, resmi mengoperasikan empat menara hotelnya.
Hotel ini memiliki total 1.121 kamar, suite, dan hunian dengan pemandangan dan akses langsung ke Masjidil Haram, memberikan pengalaman menginap yang tak tertandingi bagi jemaah umrah.
Dibukanya kembali ibadah umrah untuk jemaah internasional pada 2022 pasca pandemi disambut dengan antusias oleh umat muslim di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Baca juga: Berangkatkan 20 Pelaku UMKM, Pemprov Jateng Pasarkan Produk UMKM ke Pasar Internasional
Selama 2023 lalu, total lebih dari 13,55 juta orang datang ke Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah umrah, dan dari jumlah itu Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah jemaah umrah terbanyak.
Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) mencatat jumlah jemaah umrah dari Indonesia tahun lalu ke Arab Saudi mencapai 1,368 juta orang.
Rizwan Sheikh, General Manager Jumeirah Jabal Omar Makkah mengatakan, hotel yang dikelolanya didukung karyawan yang menguasai banyak bahasa untuk kebutuhan para tamu selama menginap termasuk untuk kebutuhan layanan pribadi dan fasilitas ibadah khusus, hingga tur keagamaan dengan pemandu di Makkah.
Pihaknya juga menghadirkan beragam masakan internasional mulai dari hidangan Mediterania hingga hidangan Arab tradisional dan Asia, lengkap dengan ruangan atau lantai khusus untuk privasi tamu dalam rombongan besar atau keluarga besar.
“Kami hadir sebagai pilihan bagi keluarga atau rombongan yang ingin bersama-sama merasakan pengalaman spiritual di jantung Kota Suci dengan kehangatan suasana layaknya di rumah namun dikelilingi oleh pemandangan Masjidil Haram yang memesona,” kata Rizwan Sheikh..
“Di sini, para tamu dapat merefleksikan diri, beribadah, dan mencari ketenangan sembari menikmati semua kenyamanan hotel mewah,” imbuhnya.
Hotel ini dikelola Jumeirah Group, bagian dari Dubai Holding dan perusahaan hotel mewah global. Saat ini grup tersebut mengoperasikan 26 properti di berbagai negara yang terdiri dari resort pantai, hotel dan hunian mewah di seluruh Timur Tengah, Eropa dan Asia.
Salah satu hotel yang mereka kelola adalah hotel ikonik, Burj Al Arab Jumeirah di Dubai, serta istana-istana Arab yang megah di Madinah Jumeirah, resor di Maladewa serta resor berkonsep villa di Bali.