IHSG Anjlok ke Level 7.240, Rupiah Terdepresiasi di Posisi Rp16.250 per Dolar AS
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) seharian berada di zona merah hingga penutupan perdagangan bursa Kamis
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) seharian berada di zona merah hingga penutupan perdagangan bursa Kamis (25/7/2024).
IHSG anjlok 0,31 persen atau turun 22,48 poin ke level 7.240,2
Sebanyak 379 saham melemah, 183 saham menguat, dan 232 saham stagnan.
Baca juga: IHSG dan Rupiah Seharian Tidak Berdaya, Ini Sentimen Pemicunya
Nilai transaksi mencapai Rp 9,87 triliun dari volume perdagangan sebanyak 16,22 miliar saham dengan frekuensi sebanyak 1,06 juta kali.
Indeks sektor saham mayoritas melemah dipimpin sektor transportasi yang turun 2,1 persen, barang baku turun 1,87 persen, sektor properti turun 1,67 persen, sektor perindustrian turun 1,29 persen, dan sektor energi 0,93 persen.
Penguatan hanya terjadi pada sektor kesehatan sebesar 0,28 persen.
Adapun lima saham teraktif diperdagangkan di antaranya BBRI, BBCA, BMRI, BBNI, dan AMMN.
Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali ditutup melemah pada perdagangan Kamis (25/7/2024).
Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah berada di level Rp 16.250 per dolar AS.
Baca juga: IHSG dan Rupiah Siang Ini Kompak Mengalami Pelemahan
Mata uang Garuda turun 35 poin atau setara 0,22 persen dari posisi Rp 16.215 per dolar AS pada penutupan perdagangan hari sebelumnya.