Perkuat Industri Kendaraan Listrik di RI, Carsurin dan NBRI Bangun Laboratorium Pengujian Baterai EV
Fasilitas pengujian baterai EV akan menyediakan jasa pengujian laboratorium yang komprehensif untuk baterai pack EV di berbagai skenario.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Carsurin Tbk bekerja sama dengan (Carsurin) dengan National Battery Research Institute (NBRI) memperkuat posisi Indonesia dalam industri kendaraan listrik (EV)
Atas kerja sama ini, keduanya membangun fasilitas pengujian baterai EV.
Direktur Utama PT Carsurin, Sheila Tiwan mengatakan, fasilitas pengujian baterai EV ini akan menyediakan jasa pengujian laboratorium yang komprehensif untuk baterai pack EV di berbagai skenario dan kondisi.
"Pendirian fasilitas pengujian baterai EV merupakan langkah penting dalam perjalanan menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan untuk Indonesia," kata Sheila dalam keterangannya, Rabu (31/7/2024).
Baca juga: Akselerasi Ekosistem Kendaraan Listrik, Delta Pamerkan Inovasi Pengisian Daya EV di GIIAS 2024
Pada tahap awal pengujian baterai EV akan memprioritaskan mode transportasi kendaraan roda dua sejalan dengan pasar pembelian EV di Indonesia.
Pendiri NBRI, Evvy Kartini mengatakan, dengan menggabungkan sumber daya dan keahlian, kedua belah pihak menetapkan standar baru untuk pengujian, penelitian, dan inovasi baterai EV.
"Bersama-sama, kami menuju ke masa depan di mana energi terbarukan dan teknologi menciptakan dunia yang lebih bersih, lebih berkelanjutan untuk generasi yang akan datang," paparnya.