Prabowo Disebut Nyaman Kerja Bareng Simon Aloysius Hingga Akhirnya Diberikan Kursi Dirut Pertamina
BUMN strategis seperti Pertamina posisi direksi maupun komisaris ditentukan melalui Tim Penilai Akhir (TPA) yang diketuai Presiden.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nicke Widyawati telah dicopot jabatannya sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero) dan digantikan oleh Simon Aloysius Mantiri.
Hal ini berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan tertuang dalam SK-258/MBU/11/2024 dan SK-259/MBU/11/2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina.
Direktur Eksekutif Reforminer Institute, Komaidi Notonegoro, mengatakan, pergantian direksi BUMN pasti bermuatan politis karena mitra kerja dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang isinya merupakan politikus.
"Seorang CEO BUMN itu harus bisa diterima kalangan politik, dan Presiden Prabowo mungkin sudah tidak cocok dengan Nicke. Bukan berarti kinerjanya jelek tapi bisa jadi tidak searah dengan kebijakan pemerintah sekarang saja," kata Komaidi saat dihubungi Tribun, Senin (4/11/2024).
Baca juga: Penunjukan Simon Aloysius Mantiri Jadi Dirut Pertamina Bau Politik, Bonusnya Mencapai Rp25 Miliar
Diketahui, BUMN strategis seperti Pertamina posisi direksi maupun komisaris ditentukan melalui Tim Penilai Akhir (TPA) yang diketuai Presiden.
Menurutnya, Prabowo memilih Simon karena merasa sudah dekat, terlebih pernah membantunya dalam konstestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Kalau sudah kenal kan nyaman bekerjanya," ucap Komaidi.
Dikutip dari gerindra.id, Simon masuk dalam jajaran pengurus Gerindra periode 2020-2025. Di bidang politik, Simon tercatat sebagai anggota Dewan Pembina DPP Gerindra dari total 48 anggota.
Pada saat kontestasi Pilpres 2024, Simon juga memegang jabatan strategis di Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Jabatan yang ia emban adalah sebagai Wakil Bendahara TKN Prabowo-Gibran.
Sebelumnya pada Rabu (30/11), Presiden Prabowo mengumpulkan para Menterinya di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Mereka yang hadir di Istana diantaranya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri Investasi Rosan Roeslani, Menteri Keungan Sri Mulyani, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, dan lainnya. Hadir juga Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Dirut Pertamina Nicke Widyawati.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa rapat yang digelar merupakan rapat internal yang salah satunya membahas soal ekonomi.
"Rapat internal, nanti setelah rapat saya sampaikan, (subsidi) salah satunya," kata Airlangga.