Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Produksi Gula Nasional Naik 10 Persen Menjadi 2,46 Juta Ton, Produsen Geber Kontribusi

PTPN mendapat mandat untuk swasembada gula konsumsi di tahun 2028 dan gula industri di tahun 2030 mendatang.

Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Produksi Gula Nasional Naik 10 Persen Menjadi 2,46 Juta Ton, Produsen Geber Kontribusi
HO
Area kebun tebu. Produksi gula nasional pada 2024 mencapai 2,46 atau naik 190 ribu ton dari produksi 2023 yang sebesar 2,27 juta ton. 

TRIBUNNEWS.COM -- Produksi gula nasional hingga akhir giling tebu 2024 mengalami kenaikan sebesar 10 persen.

Dalam rapat taksasi produksi tebu disebutkan produksi gula nasional pada 2024 mencapai 2,46 atau naik 190 ribu ton dari produksi 2023 yang sebesar 2,27 juta ton.

BUMN pendukung produsi gula, PTPN Group berhasil meningkatkan produksi gula sebesar 13 persen, yakni dari 752 ribu ton pada 2023 menjadi 851 ribu ton pada tahun ini. Kenaikan sebesar 100 ribu ton tersebut berkontribusi signifikan terhadap pencapaian kenaikan gula nasional.

"Ini merupakan suatu capaian positif dari hasil kerja keras dan langkah-langkah strategis yang telah dijalankan perusahaan. Tentunya ini sejalan dengan tujuan pemerintah untuk mewujudkan swasembada gula nasional," ujar Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Mohammad Abdul Ghani dalam keterangan persnya,Minggu (10/112024).

Dari sisi produktivitas, PTPN Group juga mencatat hasil yang lebih baik dibandingkan rata-rata nasional. Rapat taksasi menunjukkan produktivitas gula nasional mencapai 4,73 ton per hektare (ha), sementara produktivitas PTPN Group mencapai 4,77 ton per ha.

Baca juga: Empat Varietas Tebu Unggul Jadi Andalan Program Swasembada Gula Nasional, Bakal Ditanam di Papua

Capaian positif ini tidak lepas dari program transformasi bisnis PTPN Group yang tidak hanya berdampak terhadap perbaikan kinerja finansial, tetapi juga pada perbaikan kinerja operasional. Hal ini sejalan dengan semangat PTPN Group dalam mewujudkan Perpres No. 40 Tahun 2023 tentang Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioetanol sebagai bahan bakar nabati (biofuel).

Dimana, dalam Perpres itu, PTPN mendapat mandat untuk swasembada gula konsumsi di tahun 2028 dan gula industri di tahun 2030 mendatang.

Berita Rekomendasi

Ghani mengatakan bahwa berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kondisi iklim pada 2025 mendatang diperkirakan akan kembali normal.

"Dengan iklim yang normal, kami optimis akan terjadi peningkatan protas tebu dan rendemen gula pada tahun mendatang," tuturnya.

PTPN Group berkontribusi sebesar 50 persen terhadap kenaikan produksi gula nasional 2024 dibandingkan 2023.

Capaian positif tersebut disimpulkan berdasarkan hasil rapat taksasi akhir giling 2024 yang dihadiri oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Pertanian, Badan Pangan Nasional (BAPANAS), serta para pelaku bisnis industri gula lainnya di Yogyakarta, Sabtu (09/11/2024).

Produksi gula nasional hingga akhir giling tebu 2024 mencapai 2,46 juta ton. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 190 ribu ton, atau sekitar 10 persen dibandingkan 2023 yang tercatat sebanyak 2,27 juta ton.

Dalam rapat taksasi itu, disampaikan bahwa PTPN Group berhasil meningkatkan produksi gula sebesar 13 persen, yakni dari 752 ribu ton pada 2023 menjadi 851 ribu ton pada tahun ini. Kenaikan sebesar 100 ribu ton tersebut berkontribusi signifikan terhadap pencapaian kenaikan gula nasional.

"Ini merupakan suatu capaian positif dari hasil kerja keras dan langkah-langkah
strategis yang telah dijalankan perusahaan. Tentunya ini sejalan dengan tujuan
pemerintah untuk mewujudkan swasembada gula nasional," ujar Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Mohammad Abdul Ghani.

Halaman
12
Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas