130 WNI Dpulangkan Dari Malaysia, Gubernur Riau Minta Kesehatan Mereka Diperiksa
Atas kondisi itu, Gubernur Riau Syamsuar meminta kepada para warga tersebut untuk melakukan cek kesehatan untuk memastikan
Editor: Hendra Gunawan
Menanggapi wabah Covid-19 atau virus corona, jajarannya tetap selalu bersinergi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kepulauan Meranti. Terlebih, saat ini ia telah meminta para petugas pelayanan untuk mengkenakan masker dan selalu mencuci tangan dengan sabun anti-septik.
"Selain petugas, pemohon juga sudah kita sediakan sabun cuci tangan. Antisipasi itu perlu, mengingat proses pembuatan pasport interaksinya sangat kuat," pungkasnya.
Kapal Ke Malaysia Hanya Menjemput WNI
Pihak Kesyahbandaran Otoritas Jasa Pelabuhan (KSOP) Selatpanjang berusaha untuk memulangkan seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Malaysia.
Upaya ini dilakukan mengingat bahwa Malaysia saat ini sudah mengunci negaranya (lockdown) negaranya.
Petugas Keselamatan Berlayar KSOP Selatpanjang Suharto saat ditemui di Pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang Kamis (19/3/2020) mengatakan bahwa saat ini penjemputan terhadap WNI di Malaysia masih dilakukan.
"Masih beroperasi, kita kasi untuk dua perjalanan lagi. Pertama Senin kemarin sempat kita stop gak berangkat lagi. Namun berhubung masyarakat kita masih banyak di Batu Pahat kerja di sana akan pulang, jadi kita kasi dua trip lagi untuk menjemput masyarakat kita yang di Malaysia kembali ke Selatpanjang," ungkap Suharto.
Dikatakan Suharto untuk perjalanan ke Malaysia akan dilakukan hingga Sabtu (21/3/2020) mendatang.
Suharto memastikan bahwa penumpang ke luar dari Selatpanjang ke Malaysia tidak ada lagi.
"Yang keluar tidak ada, jadi mereka jemput aja masyarakat kita yang di luar negeri kembali ke daerahnya di Selatpanjang," ujar Suharto.
Hal ini juga dikatakan Suharto karena Negera Malaysia tidak lagi memperbolehkan warga luar masuk negaranya.
Namun Suharto belum bisa menyampaikan berapa orang jumlah WNI yang saat ini berada di Malaysia.
"Untuk itu kita masih belum mendapat jumlahnya dari pihak agen (kapal)," pungkas Suharto. (Syaiful Misgiono)
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul 130 WNI dari Malaysia Pulang Via Bengkalis karena Lockdown, Gubri Syamsuar : Cek Kesehatan Mereka