Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cara Hidup Virus Corona (Covid-19), Dapat Bertahan di Cuaca Panas

Lantas bagaimana cara hidup virus corona Covid 19 dapat menyebar secara cepat? berikut timeline Gejala Umum Covid 19 dari Hari ke Hari

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Cara Hidup Virus Corona (Covid-19), Dapat Bertahan di Cuaca Panas
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Virus Corona | Covid-19 - Cara Hidup Virus Corona (Covid-19), Dapat Bertahan di Cuaca Panas 

TRIBUNNEWS.COM - Sejak 31 Desember 2019 hingga saat ini, Sabtu (21/3/2020), wabah virus corona atau Covid-19 semakin meluas dengan total menjangkit 166 negara dan  275.429 kasus terkonfirmasi, berdasarkan data real time CSSE Johns Hopkins University.

Sementara itu, melansir sehatnegeriku.kemkes.go.id per Jumat (20/3/2020), di tanah air sebanyak 369 pasien positif ternfeksi virus corona atau Covid-19.

Lalu bagaimana virus corona dapat menular dna menyebar luas hingga menjadi pandemi?

Cara hidup virus corona atau Covid-19 ini dapat menyebar dari orang ke orang dan dapat bertahan di cuaca dingin maupun panas.

Virus Corona
Virus Corona (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Berikut cara virus corona hidup dan berkembang sebagaimana Tribunnews rangkum dari berbagai sumber:

Baca: Virus Corona Merebak, Iran dan Amerika Bebaskan Ribuan Tahanan, Bagaimana di Indonesia?

Baca: 11 Istilah Terkait Virus Corona (Covid-19), Mulai ODP hingga WFH

1. Menyebar dari Orang ke Orang

Melansir CDC, virus corona dapat menyebar secara cepat dari orang ke orang.

BERITA REKOMENDASI

Seorang yang berada di dekat pasien infeksi cenderung akan tertular.

Penularan melalui tetesan batuk atau bersin dari pasien positif corona.

Tetesan tersebut dapat masuk ke mulut, hidung, atau mata orang yang berada di dekatnya, atau mungkin akan terhirup dan masuk paru-paru.

Namun, transmisi melalui udara dari orang ke orang dalam jarak jauh tidak mungkin.

2. Lebih menyukai permukaan keras


"Permukaan datar dan permukaan keras lebih ramah terhadap virus daripada permukaan kain atau kasar," jelas Kurizkes dikutip dari NPR.

Kurizkes menjelaskan, makanan mungkin bukan risiko utama penyebaran virus corona.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas